Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Misteri Asal-Usul Covid-19 yang Belum Terpecahkan, dari Sumber Penyebaran hingga Sorotan Bagi China

Badan Kesehatan Dunia ( WHO) telah membentuk tim internasional yang terdiri dari 10 ilmuwan untuk melacak asal-usul virus.

(Shutterstock/Anton27)
Ilustrasi virus corona, Covid-19, pasien positif virus corona 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Beberapa negara berlomba-lomba menemukan vaksin untuk menjinakkan penyebaran pandemi virus corona.

Namun, di saat bersamaan peneliti lainnya tengah menyelidiki kejadian masa lampau untuk mengungkap salah satu misteri terbesar virus, tepatnya dari mana asalnya.

Badan Kesehatan Dunia ( WHO) telah membentuk tim internasional yang terdiri dari 10 ilmuwan untuk melacak asal-usul virus.

Korban Virus Corona di China bertambah.
Korban Virus Corona di China bertambah. (Kolase Foto:China Morning Post/AFP)

Mereka harus menyelidiki hewan yang dicurigai dan bagaimana pasien pertama kali terinfeksi.

"Kami ingin mengetahui asal usulnya dan kami akan melakukan segalanya untuk mengetahui asal usulnya," kata Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengutip AFP, Senin (30/11/2020).

Sayangnya sampai saat ini sama sekali belum ada jaminan atas kesuksesan dari penelitian ini.

Baca juga: Kesedihan Keluarga Korban Kecelakaan Tadi Pagi, Ditabrak Pajero, Kakak: Dia Punya Dua Orang Anak

Sumber Penyebaran

WHO meyakini kasus pertama terjadi sejak awal Desember. Kasus pertama dilaporkan di kota Wuhan di China setahun yang lalu, sebelum negara-negara di seluruh dunia mulai mencatat pertumbuhan infeksi.

Tapi laporan WHO pada bulan November menyatakan lokasi pertama kali epidemi terdeteksi tidak selalu mencerminkan lokasi epidemi itu dimulai.

Beberapa bulan terakhir, para peneliti di berbagai negara menyarankan bahwa kasus mungkin tidak diketahui jauh sebelum Desember 2019.

Hal itu berdasarkan analisis dari air limbah atau sampel darah.

“Tetapi masih ada kekurangan bukti yang jelas untuk mendukung klaim ini,” kata Etienne Simon-Loriere, dari departemen virologi di Institut Pasteur di Paris.

Menurut WHO, peneliti mengandalkan analisis genetis untuk membuat pohon keluarga virus corona.

Itu akan membantu peneliti lebih memahami dinamika penularan.

Utamanya terkait bagaimana virus mungkin telah berevolusi dari waktu ke waktu dan bagaimana cluster mungkin terkait di waktu dan tempat.

Baca juga: 2 Desember 1804 Napoleon Jadi Kaisar Prancis, Kopral Violet yang Kisah Cintanya Bikin Patah Hati

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved