Berita Otomotif
Cara yang Harus Dilakukan Bila Kunci Immobilizer Hilang, Simak Penjelasan Pakar Ini!
Dalam mencegah adanya pencurian, teknologi pengaman kendaraan roda empat seperti immobilizer cukup penting.
TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Dalam mencegah adanya pencurian, teknologi pengaman kendaraan
roda empat seperti immobilizer cukup penting.
Pasalnya, teknologi ini digadang-gadang menjadi salah satu sistem pengaman kendaraan
yang paling canggih saat ini.
BERITA PILIHAN EDITOR :
Baca juga: Polri Sebut Kelompok Teroris di Sigi Sulit Diburu, Terkendala Medan Gunung dan Hutan
Baca juga: ILC Selasa 1 Desember, Tema Karni Ilyas Disindir: KPK Tak Bergigi Jika Belum Tangkap Harun Masiku
Baca juga: Nathalie Holscher Suka Cium Ketek Sule, Mengaku Sampai Kecanduan: Jangan Disakitin Ya
TONTON JUGA :
Sistem pengamanan ini menggunakan transponder yang ada pada anak kunci dan
langsung terkoneksi dengan Electronic Control Unit (ECU).
Dengan teknologi ini, hanya anak kunci asli yang datanya sudah terdaftar di ECU saja
yang bisa digunakan untuk menghidupkan mesin mobil.
Lalu bagaimana jika anak kunci immobilizer hilang?
Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor ( TAM) Didi Ahadi mengatakan,
jika anak kunci hilang dan masih ada kunci cadangan bisa saja dilakukan duplikasi.
Tetapi, menurutnya jika satu anak kunci hilang sebaiknya dilakukan penghapusan data dari sistem ECU.
Langkah ini dirasa akan lebih aman mengingat kunci yang hilang bisa digunakan orang lain.
“Misalkan salah satu anak kuncinya hilang, sebaiknya lakukan penghapusan data dari ECU.
jadi nantinya, enkripsi kunci yang hilang itu bakal dihapus dari sistem ECU,” kata Didi
kepada Kompas.com, Senin (30/11/2020).
Dengan penghapusan data ini, otomatis anak kunci yang hilang tadi sudah tidak bisa lagi
digunakan untuk menyalakan mobil, meskipun anak kunci bisa masuk ke kontak.
“Jangan sampai kunci yang hilang ditemukan orang lain dan ketika dipencet orang lain,
dia bisa masuk," ucapnya.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Executive Coordinator Service Division PT Astra Daihatsu
Motor ( ADM) Bambang Supriyadi.
Bambang menambahkan, penghapusan data kunci yang hilang ini tujuannya untuk keamanan,
dan penghapusan data bisa dilakukan di bengkel resmi.
“Untuk kunci yang hilang, data kunci sebaiknya dihapus dan itu bisa dilakukan di bengkel.
Selanjutnya dilakukan pendaftaran baru lagi,” ucapnya.
Kemudian, bagi pemilik kendaraan yang ingin membuat kunci cadangan yang baru lagi
bisa juga mengajukan duplikasi.
Sehingga, jika nantinya salah satu kunci tercecer atau lupa menempatkannya bisa menggunakan
kunci cadangan yang sudah terdaftar di ECU.
“Kalau masih ada kunci cadangannya bisa saja melakukan duplikasi,” tuturnya.
(Kompas.com/Ari Purnomo)
BERITA TERPOPULER :
Baca juga: Kecelakaan Maut, Bocah Pulang Sekolah Tewas Ditabrak Mobil, Dijemput Sang Ayah, Pengemudinya Oleng
Baca juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Pernikahan Berubah Duka, Pengantin Wanita Tewas Jelang Akad Nikah
Baca juga: Balas Dendam Foto Syur Gisel, Gading Marthen Pamer Kemesraan dengan Ariel Tatum, Netizen Mendoakan
TONTON JUGA :
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kunci Immobilizer Hilang, Apa yang Harus Dilakukan Pemilik Mobil?"
Penulis : Ari Purnomo
Editor : Agung Kurniawan