Patuhi Protokol Kesehatan Covid-19, Wisuda IAIN Manado Dilakukan Secara Drive Thru

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado melakukan wisuda bagi 231 wisudawan di tengah pandemi Covid-19 sehingga dilakukan secara Drive Thru, dilaksanakan di halaman IAIN, Senin (23/11/2020).

Terlihat sebelum masuk kampus mobil berjejeran di pinggir jalan dan hanya beberapa yang ada didalam halaman IAIN.

Terlihat juga di dalam kampus hanya wisudawan tidak ada sama sekali orang tua dari wisudawan mereka hanya menunggu di luar saat kegiatan wisuda berlangsung.

Dalam wisuda kali ini terlihat unik karena dilakukan secara drive thru setiap wisudawan menjaga jarak dengan menggunakan kendaraan sepeda motor, ada yang dibawa sendiri, dibawa teman, orangtua dan ada yang berkendara sendiri.

Baca juga: Jamin Kesehatan Gratis Untuk 110 Ribu Warga, GSVL: 2021 Manado Menjadi Kota Wisata Kesehatan

Baca juga: Dalam Waktu 3 Tahun, Pemkab Bolsel Sudah Bagikan 11.819 Sertifikat Tanah Gratis pada Warga 

Baca juga: Tujuh Orang Tewas Minum Hand Sanitizer Usai Kehabisan Miras saat Berpesta, Ini Identitas Para Korban

Ketika sampai di tenda wisuda, wisudawan turun dari kendaraan langsung diwisuda dan langsung naik kendaraan baru keluar.

Tidak dikasih oleh panitia usai di wisuda dan tidak langsung jalan, agar tidak terjadi penumpukan.

Dr Feiby Ismail Mpd selaku Ketua Panitia Wisuda Drive Thru IAIN Manado mengatakan, dari gugus tugas Covid-19 provinsi Sulawesi Utara (Sulut) memberikan izin untuk laksanakan wisuda hanya secara drive thru.

"Karena masih memperhatikan proyokol kesehatan karena wisuda masih di tengah pandemi sehingga dilakukan dengan cara drive thru, karena belum bisa ada perkumpulan masa yang banyak, kalau tidak begitu belum dikasih oleh gugus tugas Covid-19 Provinsi Sulut," katanya.

Menurutnya yang diwisuda hari ini ada empat fakultas dan satu program Pascasarjana, dengan jumlah wisudawan 231 orang sudah termasuk Pascasarjana yang hanya 12 orang selebihnya itu sarjana.

"Karena masih pandemi, yang hadir di lokasi tenda hanya terbatas dengan 38 orang wisudawan yang mewakili semua wisudawan, selebihnya dilakukan wisuda secara drive thru," tambahnya.

Lanjutnya, sedangkan untuk orangtua saat prosesi wisuda mereka tidak diperbolehkan untuk masuk di dalam kampus, selesai kegiatan baru diperbolehkan kesempatan masuk untuk mengambil foto di spot-spot kampus dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

"Setelah berfoto langsung disuruh pulang ke rumah masing-masing," tegasnya dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Baca juga: AA-RS Larang Pendukung Serang Pribadi Paslon Lawan, Apalagi Lempar Hoaks

Disampaikannya, ini sudah wisuda kedua kalinya, yang pertama dilakukan pada bulan Juli yang lalu tetapi itupun hanya dilakukan secara Daring karena waktu itu belum bisa wisuda walaupun drive thru seperti sekarang ini.

Harapannya bagi para wisudawan agar bisa berkontribusi di masyarakat luar, yang dituntut untuk bisa mempunyai sumbangsih di masyarakat baik dalam pekerjaan atau kegiatan di tengah masyarakat.

Pesannya, bagi semua wisudawan ketika akan masuk di dunia pekerjaan atau di tengah masyarakat sebagai lulusan IAIN harus menjunjung tinggi toleransi antara umat beragama, karena mereka diajarkan untuk saling menghargai baik suku, agama dan ras.(fis)

Baca juga: Pura-pura Hidup Sederhana, Pejabat Ini Simpan Uang Korupsinya, Dibuat Dinding Kamar dan Kasur

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: