Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Geram dengan Satgas Covid-19, Sejumlah Relawan Mengundurkan Diri, Sebut Cederai Usaha Selama 8 Bulan

Menurut relawan, Satgas Covid-19 seharusnya menertibkan acara tersebut, bukan malah menyumbang alat medis.

Editor: Ventrico Nonutu
TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Foto situasi Maulid Nabi dan Pernikahan Putri Habib Rizieq di Petamburan, Sabtu (14/11/2020). 

Setelah membacakan pernyataan sikap itu, puluhan relawan melepaskan rompi dan ID Card masing-masing.

Mereka menumpuk rompi dan ID card itu.

Aksi itu diikuti sekitar 20 orang relawan.

Namun, Agus mengklaim aksi mengundurkan diri ini sudah disetujui oleh 2.000 orang relawan Satgas Covid-19 se-Jabodetabek.

Hanya saja tak semuanya mengikuti acara pernyataan sikap itu mengingat kondisi pandemi.

"Kan kami tidak boleh buat kerumunan."

"Jadi ini hanya perwakilan saja," kata dia.

Saat menanggapi aksi tersebut, Ketua Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Andre Rahadian mengatakan bahwa pihaknya memahami perasaan beberapa relawan yang melakukan aksi tersebut.

“Kami menerima ini sebagai bentuk aspirasi beberapa orang relawan."

"Kami menampung aspirasi ini. Tapi kami yakin dalam hati kecil para relawan mereka tetaplah relawan."

"Apalagi selama ini sudah terbukti kerja para relawan mampu membantu warga yang mengalami masa sulit selama wabah coronavirus ini,” ucap Andre.

Doni Monardo: Bukan Upaya Dukungan

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo memberikan penjelasan mengenai pemberian masker dan hand sanitizer ke acara Rizieq Shihab di Petamburan.


(Foto: Doni Monardo, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19)

Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab itu menggelar pernikahan putrinya di kediamannya di Petamburan, Jakarta Barat.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved