Berita Internasional
Joe Biden Akan Buat Langkah Bersejarah, Diduga Akan Tunjuk Seorang Wanita Jadi Pemimpin Pentagon
Biden diperkirakan akan mengambil langkah bersejarah dengan memilih seorang wanita sebagai menteri pertahanan memimpin Pentagon untuk pertama kalinya.
Selain itu, dia juga menjabat di Dewan Booz Allen Hamilton, kontraktor militer yang bisa menimbulkan kekhawatiran di beberapa kalangan anggota parlemen.
Namun, pandangan moderatnya bisa memastikan hubungan bipartisan yang luas dalam posisi yang membutuhkan kepastian dari Senat.
Selain Flournoy, beberapa nama lain juga disebutkan termasuk mantan kepala departemen keamanan dalam negeri Jeh Johnson.
Namun, memilih kandidat perempuan akan sejalan dengan janji kampanye Joe Biden yang ingin memiliki Kabinet beragam.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini Minggu 15 November 2020, Jambi Hujan Ringan, Semarang Cerah Berawan
Selama setahun terakhir, Flournoy telah blak-blakan soal kebijakan luar negeri dan pertahanan Amerika.
Dia menyukai kerja sama internasional yang lebih erat setelah 4 tahun kebijakan Trump 'America First' yang membuat lebih tidak dipercaya dan kritis terhadap sekutu AS.
Flournoy adalah salah satu pendiri Westexec Advisors, firma konsultan yang menyediakan layanan saran dan analisis risiko geopolitik untuk klien korporat.
Dia juga bekerja dengan beberapa mantan pejabat senior pemerintah seperti Antony Blinken, mantan Wakil Menteri Dalam Negeri yang kini menjadi penasihat kebijakan luar negeri Biden.
Juga pakar militer seperti pensiunan Jenderal Angkatan Darat Vincent Brooks yang memimpin pasukan AS di Korea sampai tahun 2019.
Pada tahun 2007 silam, Flournoy juga membantu menciptakan wadah pemikir bernama Center for a New American Security.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Langkah Bersejarah, Biden Diduga Akan Tunjuk Seorang Wanita Jadi Pemimpin Pentagon