Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada 2020

Tiga Calon Bersaing Pikat Warga BMR Dengan Program

Calon Gubernur dan Wakil Gubenur Sulut Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (ODSK) yang diusung PDI Perjuangan nampak sangat perhatian pada BMR.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
istimewa
Debat publik antar pasangan calon Kepala Daerah Provinsi Sulawesi Utara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID  - Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut coba menarik simpati warga Bolaang Mongondow Raya (BMR) lewat program.

Cara ini dianggap lebih mujarab ketimbang menggiring isu politik identitas. Sebabnya, politik identitas tak lagi laku bagi warga Bolmong Raya.

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubenur Sulut Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (ODSK) yang diusung PDI Perjuangan nampak sangat menaruh perhatian pada BMR.

Itu nampak dari banyak program yang bersentuhan dengan BMR.

Program yang ditawarkan ODSK ke warga BMR, sangat detil dan mencakup seluruh aspek, dari politik, sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan hingga keagamaan.

Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow membeber, pembangunan Islamic Centre dan Pesantren kelas international telah jadi visi dan misi ODSK.

"Pak Olly katakan pembangunan pesantren Daarul Quran akan jadi salah satu prioritas," katanya.

Dalam kampanye di Bolmut pekan lalu, Olly juga menyinggung tentang pembangunan Islamic Centre di wilayah tersebut.

Olly pada debat calon gubernur dan wakil gubernur beberapa waktu lalu membeber visinya tentang kawasan industri mongondow (Kimong) sebagai salah satu kawasan ekonomi yang akan menyerap puluhan ribu tenaga kerja.

Olly juga menyinggung tentang percepatan proyek nasional di Bolmong seperti Bandara Lolak dan Waduk Pindol.

Bendahara PDI Perjuangan ini berhasrat pula mengembangkan lebih jauh konsep Totabuan lumbung pangan Sulut.

Sebelum masa kampanye Pilgub, Olly rajin menyambangi Bolmong. Pada suatu kesempatan, ia pernah menjanjikan provinsi BMR.

"Kalau moratorium dicabut, provinsi BMR yang pertama berdiri," katanya.

Olly juga menjanjikan WPR bagi wilayah tambang liar di Bolmong. Di bidang pendidikan, Olly menjanjikan berdirinya universitas.

Sebut Olly, janjinya itu realistis karena ia punya hubungan yang dekat dengan istana dan partai penguasa. 

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung Golkar yakni Cristiany Eugenia Paruntu dan Sehan Salim Landjar (CEP - SSL) tak mau kalah.

Keduanya punya seabrek program yang khas BMR.

Sehan Landjar saat kampanye di Lolak beberapa waktu lalu membeber, pihaknya mengandalkan 
program satu desa 200 juta per tahun.

Program lainnya adalah menjaga stabilitas harga komediti cengkih dan kopra dengan membentuk suatu badan yang menalangi harga cengkih agar tidak dibawa HET.

Di Bidang pendidikan, CEP SSL menjanjikan bea siswa bagi 10 ribu mahasiswa yang tidak mampu.

Untuk bidang kesehatan, CEP SSL siap menalangi BPJS serta menyiapkan dana harian bagi keluarga yang menjaga di rumah sakit.

Isu Provinsi BMR juga dijajaki CEP SSL.

Tetty Paruntu saat berkampanye di Kotamobagu mengatakan, akan memperjuangan provinsi BMR.

Isu tambang yang seksi di Bolmong juga masuk program keduanya.

Sementara kubu VAP, lebih politis dengan menjanjikan Sekda dari BMR.

Program VAP juga mencakup pendidikan, kesehatan serta investasi. (Art)

Baca juga: Bacaan Niat Sholat Istikharah, Lengkap Doa dan Tata Cara Sholat, Agar Diberi Petunjuk saat Bimbang

Baca juga: Bacaan Niat Sholat Istikharah, Lengkap Doa dan Tata Cara Sholat, Agar Diberi Petunjuk saat Bimbang

Baca juga: Pembalasan Cewek Cantik Diremehkan Pelayan Restoran Karena Pesan Menu Promo, Dikira Tak Mampu Bayar

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved