Berita Manado
Hasil Survei Indonesian Observer, Bansos Lansia Program Pemerintah, Bukan Calon Wali Kota
Survei terkait pandangan publik terkait siapa yang berperan di balik pelaksanaan program ini? Pemerintah Kota Manado, atau calon tertentu yang maju
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Gryfid Talumedun
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Program bantuan sosial berupa uang tunai untuk warga Lanjut Usia (Lansia) di Kota Manado menjadi topik hangat pekan ini.
Bansos bersumber dari APBD Kota Manado ini kerap dikait-kaitkan dengan politik pencalonan Pilkada Manado 2020
Indonesian Observer pun membuat survei terkait Program Bansos Lansia.
Survei terkait pandangan publik terkait siapa yang berperan di balik pelaksanaan program ini? Pemerintah Kota Manado, atau calon tertentu yang maju Pilkada Manado.
Hasilnya hanya sekitar 3 persen memilih bantuan tersebut dari calon kepala daerah, sedangkan 84 persen menganggap bantuan sosial Lansia itu dari pemerintah.
Baca juga: Jaminan Kesehatan Masyarakat Masih Jadi Program Primadona Paslon Nomor Urut 1
"Jadi sudah jelas, sebagian besar masyarakat kota Manado menganggap bantuan sosial Lansia adalah program pemerintah, bukan program dari salah satu Paslon peserta Pilwako,” jelas peneliti Indonesian Observer, Andre Mongdong, Senin (9/11/2020).
Disisi lain, survei tepat tidaknya penyaluran bansos Lansia itu, menurut Mongdong anggapan pemilih bervariasi.
Bahkan, 26 persen voters menganggap, penyaluran Bansos Lansia tidak tepat sasaran.
Peneliti Indonesian Observer mengungkapkan 31 persen warga menganggap bansos Lansia sangat tepat sasaran. Sedangkan 27 persen menyatakan cukup tepat sasaran bantuan itu.
"26 persen memilih kurang tepat sasaran dan 9 persen menyatakan tidak tepat sasaran sama sekali,” ucap Andre
Ia menjelaskan survei dilakukan pada 19-22 Oktober dengan teknik sampling multi stage random sampling (bertingkat dan acak), dengan populasi masyarakat pemilih di 11 kecamatan yang ada di Kota Manado sebanyak 328.357 jiwa (DPT Pemilu 2020), dan margin error 4,52 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: 61 Badan Usaha Milik Desa di Bolsel Belum Menghasilkan, Bakal Dilakukan Pelatihan Pengelolaan
Sementara itu, Pemerintah Kota Manado pekan ini mulai menyalurkan bantuan sosial dana Lansia.
Dana Lansia tersebut merupakan salah satu program unggulan Walikota Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan.
Vicky Lumentut dan Mor Bastiaan memimpin Kota Manado sejak Tahun 2016. D
an program dana Lansia ini mulai dilaksanakan pada Tahun 2018.
Sesuai yang dijanjikan dalam program ini, setiap warga Lansia akan mendapatkan 250 ribu rupiah perbulan yang akan diserahkan oleh pemerintah kota melalui pihak Bank. (ryo)