Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan Guru Ngaji

ALASAN Pembunuh Habisi Nyawa Guru Ngaji di Bogor Terungkap, Ternyata karena Hat ini Buatnya Murka

Saat pulang ke rumah, sang Kurniawan sempat mendobrak pintu karena terkunci dari dalam

Editor: Indry Panigoro
Istimewa
Karyo, Pelaku Pembunuhan Guru Ngaji Cibinong, Bogor. 

Saat pulang ke rumah, sang Kurniawan sempat mendobrak pintu karena terkunci dari dalam. Betapa terkejutnya ia saat tahu AM tak ada di rumah. Ia hanya melihat dua anaknya tertidur di kamar.

Ternyata sebelum Kurniawan pulang, K masuk ke rumah tetangganya itu melalui jendela.

Ia kemudian menyiksa guru ngaji tersebut sampai sekarat. Dalam kondisi masih hidup, AM dimasukkan ke dalam sumur.

Hingga Senin, Kurniawan dibantu warga dan murid TPA terus mencari istrinya. Namun sang istri tak kunjung ditemukan.

Sementara itu sejumlah barang berharga seperti ponsek dan uang Rp 500.000 juga hilang. Namun kondisi rumah AM masih rapi dan tidak acak-acakan.

Keesokan harinya, Selasa (3/11/2020), Kurniawan hendak shalat Shubuh di rumahnya. Namun ia merasa ada keganjilan karena ia dan sejumla murid ngaji merasakan bau tak sedap dari air sumur di belakang rumahnya.

Ia pun curiga dan melapor ke RT setempat. Kurniawan juga meminta tukang ledeng yang bernama Mulyadi (42) untuk memeriksa sumur sedalam 20 meter yang tertutup beton.

Saat dicek, Mulyadi melihat sosok manusia tanpa busana di dalam sumur dan disertai bau busuk yang menyengat.

Ternyata sosok manusia tersebut adalah AM sang guru ngaji yang sempat dinyatakan hilang..

"Awalnya saya dimintai tolong liatin sumur oleh suaminya karena airnya sudah bau. Nah pas saya buka tutupnya itu berat (bahan beton) lalu saya cek lah pakai senter ternyata ada manusia di bawah. Saya udah yakin tuh pasti dia (AM) karena sejak Minggu udah menghilang," kata Mulyadi usai menemukan korban.

Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil mengatakan ada luka lebam di mayat korban yakni di pelipis kanan dan di kepala bagian belakang.

Ia juga menjelaskan saat ditemukan korban tak menggunakan busana. Saat dicek ternyata pakaian korban ada di dalam sumur.

"Bagian kepala pelipis kanan lebam dan belakang ada luka bekas benda tumpul. Kemudian pakaian korban ternyata ada di dalam sumur, jadi bajunya kebuka waktu dicemplungkan ke sumur. Kemarin memang awalnya enggak ada pakaian pas kita angkat, tapi pas dicek lagi ternyata ada di dalam," imbuh dia.

Sempat terdengar suara jeritan

Sementara itu Edi Mulyoni (43) tetangga korban bercerita bahwa Minggu malam sekitar pukul 22.00 WIB, ia sempat mendengar sayup-sayup suara jeritan dari dalam rumah Bunda Maya dan suara motor.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved