Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres Amerika 2020

Takut Pendukung Trump-Biden Memanas, Tokoh di Amerika Tutup, Petahana Berusaha Tidak Kalah

Panasnya persaingan antara calon incumbent Donald Trump dan penantang dari Partai Republik, Joe Biden, membuat sejumlah pemilik tokoh

Editor: Aswin_Lumintang
(AP PHOTO/Alex Brandon)
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyapa para pendukungnya saat dia sampai di Bandara Internasional Saint Paul Minneapolis, pada 30 September 2020. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, AS - Panasnya persaingan antara calon incumbent Donald Trump dan penantang dari Partai Republik, Joe Biden, membuat sejumlah pemilik tokoh dan tempat umum lainnya memilih tutup.

Terpantau saat ini, Warga Amerika Serikat (AS) berduyun-duyun menuju tempat pemungutan suara untuk memilih presiden dalam pemilu yang paling memecah-belah rakyatnya dalam puluhan tahun terakhir.

Calon Presiden AS Joe Biden.
Calon Presiden AS Joe Biden. (Brendan Smialowski / AFP via Tribunnews)

Di sejumlah TPS, warga antre sejak dini hari untuk mencoblos dengan pilihan petahana dari Partai Republik, Donald Trump dan penantangnya Joe Biden dari Partai Demokrat.

TPS dibuat di sejumlah tempat termasuk sekolah-sekolah dan perpustakaan.

Tempat pemungutan suara pertama telah dibuka di Vermont pada pukul 05:00 waktu setempat atau pukul 17:00 waktu Indonesia Barat (WIB).

Tempat-tempat pemungutan suara pertama akan ditutup pada pukul 18:00 waktu wilayah timur setempat (06:00 WIB Rabu 4 November) dan di Alaska TPS akan buka sampai Rabu pagi pukul 06:00 (13:00 WIB).

Baca juga: RAMALAN SHIO 4 November 2020, Naga Jaga Keseimbangan Batin, Kambing Jangan Biarkan Emosi Negatif

Baca juga: Di ILC, Prof. Andi Hamzah Sorot Kasus Pencurian Bebek yang Dijatuhi Hukum Pidana: Hal Sepeleh

Kedua calon presiden menghabiskan waktu-waktu terakhir kampanye di negara-negara bagian kunci.

Donald Trump, 74 tahun, berusaha agar tidak menjadi presiden petahana pertama yang gagal memenangkan periode kedua sejak George HW Bush pada 1992.

Setelah maraton berkampanye selama beberapa hari menjelang pemilihan presiden, Trump kembali ke Gedung Putih; sementara Biden ke Scranton, Pennsylvania, rumah masa kecilnya dan juga basis Partai Demokrat di Philadelphia.

Jajak pendapat nasional menunjukkan bahwa Biden unggul namun persaingannya dengan Trump di sejumlah negara bagian penting lebih ketat dan dapat menentukan hasil pemilu ini.

Toko-toko tutup

Sejumlah pemilik bisnis di Amerika Serikat menutup jendela-jendela dengan papan dan bersiap kemungkinan terjadinya kerusuhan pasca pemilu.

Ritel Saks 5th Avenue dan Nordstrom, serta jaringan farmasi CVS termasuk toko-toko yang mengambil tindakan jaga-jaga dengan menutup jendela kaca dengan papan.

Walmart mengatakan pekan lalu mereka untuk sementara menurunkan senjata dan amunisi dari tempat pajangan di ribuan jaringan supermarket itu di Amerika Serikat.

Walmart mengatakan khawatir terjadinya kerusuhan. Sehari kemudian, mereka mencabut keputusan itu.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved