Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Nasional

TERUNGKAP- Misteri Pembunuhan WNA di Kebon Jeruk Jabar, Ternyata Rekan Korban yang Taruhan Main PS

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Audie Latuheru menjelaskan motif dari pembunuhan ini adalah taruhan saat keduanya bermain PlayStation.

Editor:
ist
Pembunuh warga negara Ghana di apartemen ternyata temannya tak terima kalah taruhan main playstation 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Audie Latuheru menjelaskan motif dari pembunuhan ini adalah taruhan saat keduanya bermain PlayStation di kamar apartemen kawasan Kebon Jeruk.

Pelakunya adalah JO alias Shark (22) warga negara Gambia yang tak lain adalah rekan korban.

Memang misteri pembunuhan warga negara asing (WNA) asal Ghana bernama Obino Michael alias Festus (26) di sebuah apartemen kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat terungkap.

"Sebelum main PS mereka sepakat taruhan Rp1 juta," kata Audie saat merilis kasus tersebut di kantornya, Selasa (27/10/2020).

Iilustrasi Pembunuhan.11111
Iilustrasi Pembunuhan.11111 (net)

Saat bermain PlayStation, ternyata pelaku yang kalah tak mau membayar taruhan.

Pelaku malah berdalih bahwa taruhan yang disepakati itu hanyalah bercanda saja sehingga membuat keduanya ribut.

Kondisi keduanya yang dalam pengaruh minuman keras membuat saling terpancing emosi.

Awalnya, korban merampas ponsel milik pelaku.

Shark, WN Gambia tersangka pembunuh rekannya dihadirkan di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (27/10/2020).
Shark, WN Gambia tersangka pembunuh rekannya dihadirkan di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (27/10/2020). (ist)

Pelaku yang kesal kemudian mengambil pisau dapur dan menusuk korban.

Audie menyebut ada tiga tusukan yang diarahkan pelaku ke tubuh korban.

"Satu arah ke dada yang akibatkan korban meninggal dunia," ucapnya.

Atas perbuatannya, pelaku dikenakan pasal 338 dan 315 ayat 3 KUHP.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved