Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pria Tertua di Dunia

Kisah Li Qingyuan Pria Berusia 256 Tahun yang Punya 24 Istri 180 Anak, Usia 72 Tahun Masih Bisa Ini

Dianggap sebagai orang yang paling lama hidup di China modern dengan harapan hidup hingga 256 tahun, anekdot tentang pria ini mengejutkan banyak orang

Editor: Indry Panigoro
EVA.VN
Usia Li Qingyuan yang 256 tahun awalnya diragukan, namun ada bukti sejarah bahwa mungkin dia memang berusia 200 tahun lebih. 

Agar tubuh kuat, tulis Li Qingyuan dalam bukunya, ia mengusulkan untuk menggunakan metode" energi ereksi dan pengkondisian Yin dan Yang.

Untuk melatih tubuh, Li Qingyuan berkata bahwa ada 3 alasan untuk menjadi sehat dan panjang umur:

1. Diet vegetarian jangka panjang;

2. Tetap tenang dan kegembiraan batin

3. Secara teratur meminum jus kacang hitam, ketumbar, seledri, honeysuckle, kamelia, hijau teh, rumput laut.

Ia menyebutnya "umur panjang" untuk menjaga tubuh "tiga arah" (yaitu, darah, urin, dan feses).

Pada usia 100 tahun, Li Qingyuan diundang oleh Raja Qianlong ke istana.

Pada saat itu, raja sangat terkejut melihat bahwa lelaki tua itu telah hidup seratus tahun dan masih sehat, dan bertanya kepadanya tentang rahasia umur panjang.

Setelah itu, Raja Qianlong memintanya tinggal di istana, memberinya pujian atas prestasi medisnya.

Menurut raja, Li Qingyuan tinggal di ibukota kekaisaran dan membuka sekolah kedokteran.

Di usia 200 tahun, dia masih mengajar seperti orang biasa.

Saat itu, banyak media di Barat datang untuk mewawancarainya.

The New York Times juga melaporkan lelaki tua yang hidup 256 tahun di China.

Menurut autobiografi Li Qingyuan, dia tidak hanya berumur panjang, tetapi juga memiliki kehidupan yang mendebarkan.

Ia menikah dengan total 24 istri dan memiliki 180 anak.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved