Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sosok Tokoh

Di Acara Karni Ilyas, Gatot Nurmantyo Singgung Soal 'Kadrun': Saya Memegang Teguh Doktrin

Saat itu Gatot sedang wawancara bersama Karni Ilyas dengan tajuk "Manuver Jenderal Gatot", Jumat (16/10/2020) malam.

youtube ILC via Wartakotalive
Tangkap Layar Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Diacara Karni Ilyas, Gatot Nurmantyo buka-bukaan.

Mantan Panglima TNI ini membahas situasi sosial politik di Indonesia saat ini.

Termasuk aktivitasnya terkini hingga wacana mencalonkan diri menjadi presiden pada 2024 mendatang.

Baca juga: Deretan Lima Artis yang Sudah Jadi Ibu Sebelum Usia 20 Tahun, Bahkan Ada yang Menikah Saat 18 Tahun

Ketika Gatot Nurmantyo Bicara Soal 'Kadrun', KAMI, Capres 2024 Hingga Aktivitasnya Beternak

Saat itu Gatot sedang wawancara bersama Karni Ilyas dengan tajuk "Manuver Jenderal Gatot", Jumat (16/10/2020) malam.

Berikut blak-blakan Gatot seperti dirangkum Tribunnews.com :

Singgung 'Kadrun'

Bicara soal 'kadrun', Gatot mengatakan tidak khawatir disebut sebagai bagian dari "Kadrun" setelah tampil mengenakan peci putih saat mendampingi Presiden Joko Widodo menemui massa Aksi 212 pada 2016 silam.

Menurut Gatot hal itu adalah risiko yang harus dihadapinya dalam menjalankan tugasnya sebagai Panglima TNI pada saat itu yakni mengamankan Presiden Jokowi.

Saat itu Gatot memilih mengenakan peci putih yang merupakan bagian dari tugas yang dijalaninya yakni mengamankan Presiden Jokowi.

"Bagi saya, saya memegang teguh doktrin yang selalu saya terima yaitu asas tujuan. Apabila asas tujuan tercapai, risiko semuanya itu, kalau cuma ke saya sendiri, saya mau dibilang apa. Di 212 pun saya juga dibilangnya orangnya pemerintah. Jadi saya 'tidak disukai keduanya' itu risiko lah," ujarnya.

"Biasa saja begitu, seperti mau dibilang apa atau apa. Pada saat usia sekarang ini, mau dibilang kadrun, ya Allah tahulah apa yang saya lakukan, itu saja kunci saya, makanya saya santai-santai saja," kata Gatot.

Sekadar informasi, istilah "Kadrun" yang merupakan akronim dari "Kadal Gurun" diketahui muncul menjelang atau setelah momen politik tertentu misalnya Pilkada 2012 dan Pilpres 2019.

"Kadrun" juga kerap dihubungkan dengan kelompok tertentu di Indonesia.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Minggu, 18 Oktober 2020, Wilayah yang Alami Gelombang Tinggi Capai 4 Meter

Bicara Pilpres 2024

Mengenai Pilpres 2024, Gatot mengatakan sah-sah saja jika dirinya berkeinginan untuk maju sebagai calon presiden 2024.

Gatot ditanya apakah berkeinginan menjadi calon presiden 2024 melalui Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved