BNPT dan FKPT Sulut
Monitoring BNPT ke FKPT Sulut Terkait Pencegahan Terorisme, Chairil Ajak Saling Bantu saat Covid-19
Badan Nasional Pencegahan Terorisme (BNPT) menggelar monitoring Pelibatan Masyarakat Dalam Pencegahan Terorisme melalui FKPT Sulut
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Aswin_Lumintang
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Badan Nasional Pencegahan Terorisme (BNPT) menggelar monitoring Pelibatan Masyarakat Dalam Pencegahan Terorisme melalui Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sulut, Jumat (16/10/2020), di Hotel Aryaduta Manado.

Kegiatan ini diawali dengan pemaparan Ketua FKPT Sulut, Max Togas SH, terkait kegiatan Pelibatan Aparatur Kelurahan/Desa Tentang Literasi Informasi Dalam Rangka Pencegahan Terorisme ”Ngobrol Pintar Cara Orang Indonesia (Ngopi Coi)” Dengan Tema ”Indonesia Adalah Kita” Kerjasama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Dengan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Sulawesi Utara.
Kegiatan ini diadakan oleh Bidang Media, Hukum dan Humas FKPT Sulut, bertempat di Hotel Sintesa Peninsula pada 29 Juli 2020 lalu. Nara sumber dalam kegiatan ini yakni, Letkol Laut Setyo Pronowo; Kasie Partisipasi Masyarakat di BNPT, kemudian Aswin Lumintang dari FKPT Sulut dan Yosep Adi Prasetyo; Praktisi Media.

Kemudian kegiatan selanjutnya adalah, Pelibatan Perempuan Sebagai Agen Perdamaian Dalam Pencegahan Radikalisme dan Terorisme. Kegiatan ini diadakan oleh Bidang Perempuan pada 27 Agustus 2020 dengan nara sumber utama Mochtar Chairil Anwar SH selaku Kasubdit Pengawasan BNPT.
Beberapa kegiatan lainnya yang melibatkan FKPT Sulut yakni, kegiatan Focus Group Disscution (FGD) Kerukunan Umat Beragama yang diadakan oleh Kemenag dan Kanwil Agama di mana Kabid Media, Hukum dan Humas, Aswin Lumintang ikut menjadi nara sumber.
Kabid Pemuda, dr Makmun Djafara aktif berbicara terkait kebangsaan, Pancasila termasuk bahaya paham Radikalisme dan Terorisme dalam acara Penguatan Kebangsaan di Hotel Sintesa Peninsula, kemudian menjadi nara sumber pada acara terkait Kebangsaan dan Pancasila di Kodam XIII Merdeka.

Ketua FKPT Sulut Max Togas SH dan Kabid Penelitian, Delmus Salim Ph.D menjadi nara sumber terkait talkshow dengan tema ''Bahaya Paham Radikalisme dan Terorisme'' di acara Tribun Baku Dapa yang disiarkan secara langsung melalui facebook dan youtube.
FKPT Sulut juga ikut memberikan bantuan ke Panti Asuhan di Manado sebagai bagian dari kepedulian terhadap warga terdampak Covid-19. Ketika itu, Kabid Agama FKPT Sulut, Ridwan bersama personel FKPT Sulut lainnya terlibat dalam menentukan lokasi pemberian bantuan.
Sementara itu, Sekretaris FKPT Sulut, Denny Rantung mengatakan, hubungan FKPT Sulut dengan Pemprov Sulut terutama Kesbangpol Sulut sangat baik. '' Setiap kegiatan BNPT dan FKPT Sulut, jika mengundang Kaban Kesbangpol Steven Liow pasti hadir. Bahkan ada satu acara hadir hingga acara selesai, '' ujar Denny.

Dia menambahkan, beberapa personel FKPT Sulut merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kesbangpol Sulut. ''Mereka semua terlibat aktif di FKPT Sulut, termasuk saya yang dipercayakan sebagai Sekretaris FKPT Sulut, '' ujarnya lagi.
Hadir dan ikut memberikan penjelasan dalam monitoring antara lain Amelia Diane Sondakh selaku Bendahara FKPT Sulut, Emro Najoan, Tommy dan staf FKPT Sulut lainnya.
Terkait monitoring ini, Mochtar Chairil Anwar SH yang memimpin rombongan dari BNPT mengatakan, pihaknya mengapresiasi seluruh pengurus FKPT Sulut mulai dari Bidang Media, Hukum dan Humas, Bidang Penelitian, Bidang Perempuan yang telah melaksanakan program dari BNPT.

'' Kami juga mengapresiasi beberapa kegiatan yang diadakan FKPT Sulut, yang merupakan bagian dari kreatifitas dan inovasi dengan tujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat banyak terkait bahaya radikalisme dan terorisme, '' ujar Chairil Anwar yang beristrikan wanita asal Minahasa Utara.
Chairil Anwar juga mengingatkan untuk saling membantu di masa pandemi Covid-19. '' Mari kita semua saling membantu, menolong di masa pandemi Covid-19 ini, '' ujarnya.
