Berita Regional
Ingatkan Selingkuhan Suami, Wanita 41 Tahun Jadi Korban KDRT, Ditarik Tubuhnya Terseret di Aspal
Berniat mengingatkan selingkuhan suaminya untuk tidak lagi menganggu keluarganya, bukannya membela, suaminya malah marah.
TRIBUNMANADO.CO.ID, PALEMBANG - Seorang wanita berinisial Ot (41) menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Menurut informasi yang ada, wanita 41 tahun ini menjadi korban kekerasan dari suaminya sendiri.
Dikabarkan, wanita berusia 41 tahun menjadi korban kekerasan ketika tidak sengaja bertemu dengan selingkuhan suaminya.
Ia saat itu berniat mengingatkan selingkuhan suaminya untuk tidak lagi menganggu keluarganya.
Bukannya membela, suaminya malah marah.

Baca juga: LOWONGAN KERJA BUMN Telkom Group, Ada 9 Posisi untuk Lulusan D3 & S1, Ini Syaratnya Lengkap!
Baca juga: Fakta-fakta Penting Long Covid yang Harus Diketahui: Berbagai Macam Gejala hingga Kerusakan Organ
Ot langsung ditarik dari motor, dan terseret di aspal.
Korban saat itu berteriak minta ampun.
Akibatnya Ot mengalami luka lecet dan memar di kaki kanan.
Kejadian tersebut terjadi Jalan Mayor Zen, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni Palembang, Rabu (14/10/2020) pukul 18.00 WIB.
"Saat itu saya turun dari motor dan menyetopkan motor selingkuhan suami saya. Saya tidak tahu siapa namanya."
"Kemudian saat saya beritahu baik-baik perempuan itu langsung menelpon suami saya untuk mendatangi TKP," ujar Ot, warga Jalan Irigasi, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang Palembang, Kamis (15/10/2020).
Tiba-tiba suami korban berinisial Mh mendatangi TKP.
"Suami saya datang bukannya membela saya, melainkan memarahi saya kemudian menarik badan dan menyeret saya ke aspal hingga beberapa meter."
"Bukan hanya saya namun anak saya yang masih kecil yang ada di TKP ikut jadi korban keganasan suami saya yang akibatnya anak saya mengalami sakit di badannya dan nangis di TKP," katanya.
Korban mengetahui suaminya berselingkuh sudah tiga kali.