Patrisha Beatrice Doaian Papanya, Tio Pakusadewo Ditangkap Polisi Tepat di Hari Ulang Tahun Putrinya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tio Pakusadewo ditangkap karena kasus narkoba bertepatan pada saat hari ulang tahun putrinya tersebut.

Ini kali kedua Tio ditangkap karena narkoba, pertama pada 2017 dan direhabilitasi selama 9 bulan.

Menurut putri kedua Tio Pakusadewo, Patrisha Beatrice mengaku sedih dan bingung sekaligus kecewa saat ayahandanya ditangkap kembali karena kasus narkoba.

Hadir dalam sidang narkoba Tio Pakusadewo, Patrisha Beatrice mengatakan bahwa ayahnya sempat meminta maaf dan menyesal.

Bahkan saat ditangkap, aktor film Buffalo Boys itu terpukul selama berada di tahanan Polda Metro Jaya.

"Ya, ada papa sempat minta maaf dan kebetulan pas ditangkepnya pas hari ulang tahun aku," kata Patrisha Beatrice seusai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (13/10/2020).

"Jadi ya papa mungkin terpukul banget di situ juga sih," ujarnya lagi.

Dia mengaku kecewa atas ulah sang ayahanda yang kembali tersandung kasus narkoba.

"Aku bilang sama papa, i don't want you to make anymore promises ya, kayak nggak usahlah janji-janji, jalanin aja, buktiin," ujarnya.

"Pasti kecewa, balik lagi tetep ayah aku tetep papa aku, nggak bisa ditinggalin gitu aja," katanya.

Patrisha Beatrice sedih dan tak menyangka bahwa ayahnya itu kembali tersandung kasus narkoba.

Pada tahun 2017, Tio Pakusadewo ditahan dan berakhir dengan vonis 9 bulan rehabilitasi.

Dalam kasus keduanya ini, Tio Pakusadewo didakwa pasal dugaan transaksi narkotika.

Pihak kuasa hukum dan keluarga tengah berupaya menagih hasil asesmen Badan Narkotika Nasonal (BNN) yang menyatakan bahwa saat ini Tio Pakusadewo perlu menjalani rehabilitasi.

Putri kedua Tio Pakusadewo itu sedih dan bingung ketika ayahnya kembali tersandung kasus narkoba.

Meski begitu, dia memilih pasrah dan mendukung ayahnya untuk menjalani proses hukum.

"Sedih banget sih sempet kayak ‘kok gini lagi ya?’ Apa yang salah nih, terus ya udahlah, it is life, papa juga sudah cukup dewasa untuk menentukan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan," tutur Patrisha Beatrice.

"Tapi kita anak-anaknya cuma bisa mendoakan yang terbaik aja," katanya lagi.

Sejak diamankan pihak kepolisian Polda Metro Jaya pada pertengahan April 2020, Patrisha mengaku belum bertemu sang ayah karena pandemi virus corona atau Covid-19

"Belum sempet karena waktu itu masih awal Covid-19 juga jadi parno banget, apalagi aku udah punya anak masih kecil banget nggak mungkin ambil risiko," ujarnya.

Tio Pakusadewo saat ini ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.

Aktor film Cinta dalam Sepotong Roti itu diamankan di kediamannya di kawasan Terogong Cilandak Jakarta Selatan pada 13 April 2020.

Saat diamankan didapati ganja seberar 18 gram, alat hisap sabu dan bong.

Menurut Patrisha Beatrice, selama menjalani rehabilitasi pada tahun 2018, terjadi perubahan pada Tio Pakusadewo.

Saat itu sang ayah terlihat sehat dan tidak ada beban pikiran.

Namun ketika kembali tersandung kasus narkoba, Patrisha menduga bahwa ayahnya sendirian dan merasa kesepian.

"Dari badannya sih sehat, enggak lihat stres atau apa, enggak ada sama sekali," tutur Patrisha Beatrice.

"Cuma mungkin setelah itu ia sempat merasa sepi kali ya. Karena anak-anaknya juga, kan kita juga, jadi merasa sepi," katanya.

Tio Pakusadewo yang menjadi pengguna narkoba selama 10 tahun ini, Patrisha mengaku tidak mengetahuinya.

Pasalnya, sejak perpisahan kedua orang tuanya, dia memilih tinggal bersama sang bunda.

"Hmmmm, aku enggak tinggal sama Papa si, aku kurang tahu, dari kecil aku sudah ikut Mama, enggak bareng Papa, jadi kurang tau lah masalah itu," kata Patrisha.

"Tetapi sebagai anak tetap lah ada kekhawatiran, tetap doain Papa yang terbaik," katanya.

Kasus narkoba kedua kali ini, Tio Pakusadewo terancam hukuman penjara selama 4 tahun setelah jaksa mendakwanya dengan pasal transaksi narkotika.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Putri Tio Pakusadewo Akui Sedih dan Bingung saat Sang Ayah Ditangkap Kembali, https://wartakota.tribunnews.com/2020/10/13/putri-tio-pakusadewo-akui-sedih-dan-bingung-saat-sang-ayah-ditangkap-kembali?page=all.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Intan Ungaling Dian