Fain Eirene Roboth Harap Bantuan Kuota Berajar Tepat Sasaran

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Pendidian dan Kebudayaan (Kemendikbud), telah membagikan kuota gratis bagi pelajar

Kendalanya ada beberapa daerah yang tidak terjangkau oleh jaringan, sehingga tidak bisa belajar online.

Bagi Fain Eirene Roboth, pemerintah harus melakukan pendataan atau harus turun langsung agar bantuan yang di berikan tidak salah sasaran.

"Mengingat sekarang di tengah Pandemi Covid-19, bisa saja ada oknum yang mengambil kesempatan dalam bantuan tersebut," ucap wanita kelahiran Tomohon 5 Juni 1998.

• Tetty Paruntu Punya Program Mumpuni untuk Sulut Bangkit

• Inilah Hasil Kerja Bakti Para Pelaku UMKM dalam Kegiatan Gerakan BISA

• Meminimalisasi Kebakaran, Romy Poli Minta Ada 3 Unit Mobil Damkar di Wilayah Minsela

Wanita lulusan akademi keperawatan di Bethesda Tomohon, berharap agar program yang baik dari pemerintah untuk masyarakat ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh penerima.

"Dengan begitu semoga saja tidak ada orang-orang yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan program pemerintah ini dan salah menggunakan bantuan tersebut," ungkap kakak dari Angelina Cecilia Roboth.

Istri tercinta dari Jufi Tulandi juga katakan, bantuan itu bukan hanya membantu pelajar dan guru tapi juga sangat membantu orangtua yang kurang mampu.

"Pesan saya juga bagi kepala dinas di kabupaten dan kota terus pantau guru dan dengan baik agar semua penerima bisa merasakan kemudahan yang diberikan pemerintah," tutup ibu dari Dominic Tulandi.(fis)

• Paslon RoSe dan CS-WL Harapkan ASN Harus Bersikap Netral

• Bawaslu Bolmut Ingatkan Netralitas ASN Saat Pilkada, Sanksi Pidana Menanti

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: