Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Mutilasi

Kenal Lewat Tinder, Manajer HRD Dimutilasi, Pelaku Gunakan Gergaji & Golok, Harta Korban Dikuras

Wadir Krimum Polda Metro Jaya AKBP Jean Kelvin mengatakan, dua orang tersangka kasus pembunuhan dan mutilasi saat ini terancam hukuman mati.

Editor:
Kolase Tribun Manado/Foto: Istimewa
Ilustrasi Korban Mutilasi 

TKP pembunuhan dan mutilasi terjadi di Apartemen Pasar Baru Mansion yang terletak di Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Pada Sabtu (12/9/2020), potongan tubuh korban yang dibungkus plastik kresek dan dimasukkan ke Koper dibawa ke Apartemen Kalibata City.

"Pengiriman bagian tubuh korban ke salah satua apartemen di Kalibata ini dilakukan dua kali," kata dia

Menurutnya, pelaku membawa bagian tubuh korban menggunakan koper dan ransel.

Empat hari kemudian, jenazah korban yang sudah dimutilasi ditemukan di sebuah kamar di lantai 16 Tower Ebony, pada Rabu (16/9/2020).

- Dipotong 11 Bagian

Tubuh Rinald Harley Wismanu dipotong menjadi belasan bagian oleh pasangan kekasih yang kini sudah ditepakan sebagai tersangka yakni LAS atau Laeli dan pacarnya DAF (26) alias Fajri.

Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana menjelaskan, kedua tersangka di duga kuat melakukan pembunuhan berencana kepada korban.

Sebab, mereka sempat membeli golok dan gergaji.

Alat itu digunakan unrtuk memutilasi korban menjadi 11 bagian.

"Menjadi 11 bagian dan bagian-bagian tubuh itu dimasukkan ke dalam tas kresek, kemudian dimasukkan ke Koper dan satu ransel," ujarnya.

- Harta Korban Dikuras

Setelah memutilasi korban, kedua tersangka ini menguras harta korban.

Karena sebelumnya Leli mengtahui bahwa Rinaldi Harley Wismanu ini adalah orang kaya raya manager HRD PT Loyal Obayashi.

"(Korban) dianggap orang berada sehingga keduanya berencana menghabisi nyawa korban kemudian mengambil batang dan uang," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved