Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

VIRAL Video Pramugari Cantik Tegur Pria yang Tak Pakai Masker, Bertengkar hingga Diusir dari Pesawat

Ditegur karena tak pakai masker di dalam pesawat. Pria ini malah berselisi dengan pramugari yang menegurnya.

Editor: Glendi Manengal
YouTube
Penumpang diusir dari pesawat karena ngotot tolak pakai masker 

Sayangnya tak sedikit orang justru salah dalam mengunakan masker.

Kebanyakkan dari mereka nekat menurunkan masker ke dagu, padahal risiko tertular virus corona justru lebih besar.

Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto.

Secara umum, masker diturunkan ke dagu saat hendak makan dan minum.

Asal tahu saja, menurunkan masker ke dagu sangat tidak disarankan lantaran meningkatkan risiko terjangkit virus corona.

Menurut Achmad Yurianto, hal itu justru dapat mencemari bagian dalam masker dengan penyakit yang mungkin menempel di dagu.

Hal itu disampaikan Yurianto dalam siaran langsung konferensi pers di kanal YouTube BNPB, Minggu (12/7/2020).

"Kita tidak menyadari, menurunkan masker ke dagu itu sama dengan mencemari bagian dalam masker dengan penyakit yang mungkin nempel di dagu."

"Sehingga kalau kemudian (masker) kita naikkan lagi ke atas, itu tidak memberikan makna yang baik untuk kita," jelasnya.

Oleh karena itu, jika terpaksa harus melepas masker seperti akan makan atau berbicara, sebaiknya masker benar-benar dilepas dan bukan menurunkannya ke dagu.

"Kalau terpaksa harus melepas masker, lepas jangan disangkutkan di dagu karena droplet kita atau kuman penyakit yang ada diluar yang mungkin nempel di dagu akan pindah ke bagian dalam dari masker kita."

"Setelah selesai, gunakan lagi (masker) dengan tetap menjaga bagian dalam masker tetap tidak terpapar benda yang lain," ungkapnya.

Pendapat serupa juga diungkapkan seorang dokter spesialis anestesiologi dan dosen di Yale School of Medicine Shan Soe-Lin pun memberikan penjelasannya.

Seperti dilansir dari situs New York Times, Lin mengatakan bahwa masker yang telah digunakan dan diletakkan pada dagu bisa meningkatkan penyebaran virus dengan dua cara.

Pertama lewat tidak adanya lagi perlindungan di area penting, yakni hidung dan mulut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved