Kecelakaan
Kecelakaan Tadi Dini Hari, Pemotor Mabuk Tewas Usai Tabrak Mobil, Mata hingga Telinga Keluar Darah
Pengendara kecelakaan ketika langgar lampu merah (traffic light). Tak sadarkan diri di lokasi kejadian.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kecelakaan tadi dini hari terjadi di di Jalan WR Supratman Simpang Tohpati, Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Bali, Jumat (11/09/20).
Akibatnya, seorang pengendara pria tanpa identitas akhirnya meninggal dunia setelah mengalami pendarahan hebat.
Kejadian terjadi ketika korban mengendarai motor dan melanggar trafic light/lampu lalu lintas.
• Kecelakaan Maut Tadi Pagi, Penumpang Tewas di Tempat, Honda Civic hingga Suzuki Carry Hantam Truk
• Kecelakaan Kerja, 4 Pekerja Tewas Karena Ulah Mereka Sendiri, Lift Terjatuh dari Ketinggian 20 Meter
Korban sempat tak sadarkan diri setelah ia menabrak mobil.
Kondisinya mengenaskan saat dievakuasi tim penyelamat dan warga.

Salah satu petugas medis Ambulans BPBD Denpasar yang menangani korban, I Kadek Agus Sugiantara A. Md. Kep saat dikonfirmasi Tribun Bali
menuturkan korban sempat ditangani oleh dokter Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Kota Denpasar namun nyawanya tak bisa diselamatkan
"Korban sudah sempat ditangani oleh dokter di IGD Sanglah, tapi tidak bisa diselamatkan dan akhirnya meninggal," kata Kadek Agus.
Pria tanpa identitas itu tidak sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan lalu lintas tertabrak oleh mobil pick up akibat melanggar traffic light
di Jalan WR. Supratman Simpang Tohpati, Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Denpasar, Bali, Jumat (11/9/2020) dini hari.
Korban ditangani oleh Tim Medis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar yang mengarah ke tempat kejadian perkara (TKP).
"Kronologisnya tabrakan adu jangkrik dengan mobil pick up, menurut keterangan rekan kepolisian korban pengendara motor melanggar traffic light," ujar Kadek Agus.
Lanjutnya, Kadek Agus menuturkan, korban pengendara motor bernomor polisi DK 6676 MU dalam kondisi pengaruh alkohol.
Kondisi mobil pick up dengan sepeda motor korban sama-sama mengalami kerusakan.
Tampak body depan dan kaca mobil pick up penyok dan retak parah, sedangkan kondisi sepeda motor korban juga rusak parah.
"Korban sepertinya dalam keadaan pengaruh alkohol, tercium bau alkohol saat saya menangani," bebernya.

Ia menjelaskan kondisi korban selain tidak sadarkan diri juga pendarahan dari hidung, mulut dan telinga.
"Kondisi Mr.X tidak sadarkan diri, dan mengeluarkan darah dari hidung, mulut, telinga," ujarnya. (Adrian Amurwonegoro)
Kecelakaan di Majalengka Tadi Dini Hari, Jumat (11/09/20)
Kecelakaan maut tadi pagi terjadi dini hari juga terjadi di Jalan Raya Majalengka-Rajagaluh, Jumat (11/9/2020).
Tepatnya di depan Balai Desa Salagedang, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka.
Akibatnya, seorang warga tewas dalam kecelakaan tersebut.
Kecelakaan itu melibatkan tiga unit kendaraan, yakni Honda Civic Nopol E 1685 AU, Suzuki Carry Pick Up Nopol D 8942 UC dan truk tronton Nopol D 9818 VD.
Melansir Tribun Cirebon, Kapolres Majalengka, AKBP Bismo Teguh Prakoso melalui Kapolsek Sukahaji, Iptu Dadang Supriadi mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 01.05 WIB atau dini hari tadi.
Disampaikannya, ada tiga unit kendaraan yang terlibat, yakni Honda Civic Nopol E 1685 AU, Suzuki Carry Pick Up Nopol D 8942 UC dan TrukTronton Nopol D 9818 VD.
"Ada 6 orang yang terlibat dalam kecelakaan itu, masing-masing dua orang dari tiga kendaraan tersebut," ujar Iptu Dadang saat dikonfirmasi, Jumat (11/9/2020).

Dadang menjelaskan, kronologi bermula saat mobil Suzuki Carry Pick Up yang dikendarai oleh Cecep (28) melaju dari arah Majalengka menuju Rajagaluh.
Saat melintas di lokasi kejadian, pengemudi tersebut menabrak truk tronton yang sedang terparkir di bahu jalan dengan menghadap ke Rajagaluh.
"Pengemudi pick up itu membawa satu penumpang bernama Farid (28). Setelah menabrak, pick up itu hilang kendali dan oleng kanan kemudian bertabrakan dengan kendaraan Honda Civic," ucapnya.
Akibat hilang kendali, tabrakan pun tidak bisa dihindari.
Sementara, mobil Honda Civic sendiri dikemudikan oleh Rendi (30) warga Desa Weragati, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka.
Pengemudi juga membawa satu orang penumpang bernama Karunia (25) warga Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
"Honda Civic sendiri datang dari arah Rajagaluh menuju Majalengka (arah berlawanan)," jelas dia.
Kapolsek menambahkan, akibat kecelakaan tersebut, penumpang kendaraan Suzuki Carry Pick Up meninggal dunia di tempat.
Sementara, dua pengemudi dan satu penumpang lainnya mengalami luka-luka.
"Semua korban sudah kami evakuasi dan diperoksakan ke RSUD Majalengka, termasuk seluruh kendaraan yang terlibat sudah kami evakuasi juga," kata Kapolsek Sukahaji tersebut.
Tautan:
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Setelah Langgar Traffic Light sehingga Ditabrak Pikap, Nyawa Mr X Tak Bisa Diselamatkan,