News
I Gede Bakar Rumah Calon Mertua Meski Tak Marah Sama Pacarnya: Saya Sakit Hati, Emosi Saya
I Gede Wiyadnya membakar rumah orangtua kekasihnya dengan menggunakan minyak tanah.
TRIBUNMANADO.CO.ID - I Gede Wiyadnya (43), warga Kelurahan Mataram, NTB, ditangkap polisi
setelah nekat bakar rumah orangtua kekasihnya berinisial S (30), di Lingkungan, Karang Mas Mas, Cakra Utara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Ia pun memberikan pengakuan alasannya membakar rumah kekasihnya.
Kepada polisi, Gede mengaku nekat membakar rumah keluarga kekasihnya karena sakit hati
dengan adik S yang menghasut pacarnya agar benci dengan dirinya.
"Saya sakit hati, emosi saya, adiknya ndak setuju kakaknya (Sukinah) pacaran sama saya," ujarnya di Mapolresta Mataram, Sabtu (6/9/2020).

Sambung Gede, ia tidak kecewa dengan pacarnya. Tapi, dengan adiknya.
"Adiknya yang menghasut pacar saya supaya benci sama saya," ungkapnya.
Tampak dalam fotonya juga, Gede membuat gerakan pada tangannya yang terborgol saat berada di Mapolresta Medan.
Wajahnya tampak juga tersenyum tanpa rasa bersalah terlihat.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Mataram AKP Kadek Adi Budi Astawa mengatakan,
awalnya pelaku mendatangi rumah kekasihnya yang tinggal bersama dengan orangtuanya.
Saat itu, pelaku sudah menyiapkan bahan bakar berupa minyak tanah.
Kemudian, pada pukul 03.00 Wita ia menyiram sebuha gazebo dan membakarnya.
Akibat perbuatannya, sambung Budi, pelaku harus berurusan dengan hukum.
"Pelaku kalap dan melampiaskannya dengan cara yang salah," katanya.

Atas perbuatannya, Gede terancam dijerat Pasal 187 ayat (1) KUHP tentang upaya pembakaran Jo Pasal 406 KUHP
dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat,
bernama I Gede Wiyadnya (43), warga Kelurahan Mataram,
nekat membakar rumah kekasihnya, berinisial S (30), di Lingkungan, Karang Mas Mas, Cakra Utara, Kota Mataram.
Gede membakar rumah orangtua kekasihnya dengan menggunakan minyak tanah.
Beruntung dalam peristiwa itu tidak mengakibatkan kerusakan yang fatal.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu 19 Agustus 2020 lalu.
(Kompas.com/Fitri Rachmawati)
• Kebakaran Hari Ini Pukul 09.00 WIB, Bus Ludes Terbakar di Tepi Jalan Raya Pantura
• Akibat Korsleting, Kebakaran di Kampung Arab Telan 7 Rumah, Angin Kencang Bikin Tambah Parah
• Ini Penyebab 4 Petugas Damkar Pingsan Saat Coba Padamkan Kebakaran Toko Onderdil di Makassar
Tautan: