Sosok Tokoh
Sosok Chadwick Boseman, Pendobrak Stigma hingga Sembunyikan Sakit Demi Selesaikan Black Panther II
Chadwick Boseman ditunjuk Marvel memerankan tokoh Black Panther, superhero kulit hitam pertama dalam Marvel Cinematic Universe.
Sehingga pihak Disney atau Marvel tidak mengetahui penyakit berat yang diidap oleh sang aktor.
Moore mengatakan, studio besar biasanya tidak sering memiliki ikatan penyelesaian (film). Sebagaimana terjadi pada film indie.
“Terkadang studio besar membuat asuransi untuk aktor tertentu dengan alasan tertentu. Jika tidak, studio hanya akan menanggung risiko (sakit atau kematian),” ujar Moore.
Kemudian, Chadwick Boseman diketahui hanya mengatakan perihal penyakitnya pada sedikit orang di luar keluarganya.
Di antaranya adalah rekannya Logan Coles, agennya Michael Greene, pelatihnya Addison Henderson, dan sutradara Brian Helgeland.
Diberitakan sebelumnya, Chadwick Boseman meninggal dunia karena kanker usus pada 28 Agustus 2020.
Boseman terkenal berkat perannya sebagai raja Wakanda, T’Challa di film Black Panther (2016).
Rencananya, Black Panther II bakal rilis 2022.

Spike Lee Tak Menyangka Chadwick Boseman Sakit Kanker Saat Syuting di Hutan Thailand
Sutradara Spike Lee menjadi saksi ketangguhan seorang Chadwick Boseman yang berjuang melawan kanker ketika menjalani syuting film Da 5 Bloods.
Chadwick Boseman meninggal dunia di Los Angeles pada Jumat (28/8/2020).
Spike Lee menceritakannya di acara tahunannya, Brooklin MJ Block Party untuk merayakan ulang tahun Michael Jackson, Sabtu (29/8/2020).
“Kami menjalani syuting Da 5 Bloods di Thailand. Di sana panas, hutan, pegunungan, dan Chadwick menjalaninya dengan tangguh,” tutur Spike Lee seperti dilansir E!.
“Saya tidak pernah sama sekali mengira ada hal yang tidak beres. Tidak seorang pun tahu dia sedang menjalani pengobatan, kemoterapi,” lanjut Spike Lee.
Menurut Lee, Chadwick Boseman adalah seseorang yang tangguh.