Selai Nanas
Selai Nanas Lobong 'Bertahan' di Pendemi Covid 19
Pendemi Covid 19 tak bisa menghentikan ketenaran Selai Nenas desa Lobong, Kecamatan Passi Barat, Bolmong
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
Isnawati seorang petani nanas menyatakan, ia bisa menyekolahkan anaknya ke perguruan tinggi dari hasil bertani nenas. Anak saya semuanya sarjana, dari hasil nanas," kata dia.
Dia menyekolahkan anaknya karena tak mau si anak terbelakang.
Ia ingin anaknya punya pengetahuan tinggi. Ia membeber, lahannya sekali panen bisa menghasilkan 4.000 buah.
Omzetnya seminggu Rp 4 juta. "Bahkan bisa lebih," kata dia.
• Polres Boltim Bersama TNI dan Satpol PP Gelar Patroli Disiplin Protokol Kesehatan
• Kasus Covid 19 Dunia Capai 25.3 Juta, Jumlah yang Sembuh 17,7 Juta Pasien
Ondo petani nanas lainnya mengatakan, bertani nenas membuatnya bisa hidup berkecukupan.
Ia punya rumah serta kendaraan.
"Anak saya sekolah di SMA swasta ternama Manado," kata dia.
Menurut Ondo, ia biasa menjual nanas hingga ke luar daerah. (art)
• Obin Pakaya Siap Menangkan Pasangan Berkah di Pilkada Bolsel
• Penemuan Mayat di Rumah Makan Masakan Padang, Begini Posisinya saat Ditemukan
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: