Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Detik-detik Ayah versus Anak Berkelahi, Adu Parang dan Panah Hebohkan Warga Setempat

Perkelahian antara ayah versus anak nyaris saja terjadi di Jl Sabutung baru, Makassar, Selasa malam.

Editor: Frandi Piring
Polres Pelabuhan Makassar
Ayah dan anak hampir berkelahi terjadi di Sabutung Makassar, parang dan busur siap di tangan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perkelahian antara ayah dan anak hampir terjadi, hebohkan warga di Sabutung Makassar.

Sajam parang dan busur sudah siap di tengan keduanya.

Adu jantan yang melibatkan ayah versus anak nyaris saja terjadi di Jl Sabutung baru, Makassar, Selasa malam.

Keduanya, Haeruddin (58) dan anaknya AD (35).

Bukan dengan tangan kosong, keduanya siap berduel beberkal senjata tajam.

Sang ayah Haeruddin bersiap dengan sebilah parangnya dan sang anak bersiap dengan ketapel dan tiga anak panahnya.

Beruntung, Tim UPRC Angngaru Polres Pelabuhan tiba di lokasi menenangkan keduanya.

Bermula saat tim yang dipimpin Aipda Sulaiman melakukan patroli rutin pencegahan aksi premanisme dan kejahatan jalanan.

Ilustrasi berkelahi. Seorang pencuri sesari kabur saat diajak ke Bale banjar. Pencuri tersebut tiba-tiba mencekik leher warga yang mengajaknya ke bale banjar dan berusaha merebut sabit yang dibawanya.
Ilustrasi berkelahi. Seorang pencuri sesari kabur saat diajak ke Bale banjar. Pencuri tersebut tiba-tiba mencekik leher warga yang mengajaknya ke bale banjar dan berusaha merebut sabit yang dibawanya. (Tribun Bali/Dwi S)

Saat sedang memantau keamanan dan ketertiban warga di wilayah hukum Polres Pelabuhan Makassar, Danru Tim UPRC Angngaru Bripka Ilham Halim mendapatkan informasi adanya perkelahian menggunakan busur dan parang di Jl Sabutung baru.

Saat tiba di lokasi, perkelahian itu rupanya melibatkan ayah Haeruddin dan anaknya AD.

"UPRC Angngaru mendatangi TKP yang dimaksud dan saat tiba, langsung mengamankan pelaku AD yang menguasai busur dan anak panah dan hendak digunakan melakukan pembusuran terhadap orang tuanya sendiri (Haeruddin)," kata Kasat Sabhara Polres Pelabuhan Makassar Iptu Asfada, Rabu (26/8/2020) pagi.

Lalu apa penyebab pertikaian yang melibatkan ayah dan anak itu.

Iptu Asfada menjelaskan, kejadiannya bermula pada pukul 23.30 Wita. Sang anak AD hendak meminjam motor ayahnya Haeruddin, untuk dikendarai ke Pangkep.

Namun, sang ayah Haeruddin, enggan memberikan motornya dengan tidak mengizinkan putranya AD pergi tengah malam.

"Ini sang anak (SD) mau ke Pangkep, tapi karena tengah malam, ayahnya (Haeruddin) tidak mengizinkan, dan meminta si AD agar pergi subuh saja," ungkap Asfada.

ilustrasi berkelahi
ilustrasi berkelahi (tribunnews)
Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved