Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Terdampak Pandemi Covid-19, Pemerintah Adakan Bazar, Iren Merasa Terbantu

Bentuk bantuan tersebut salah satunya mengadakan bazar untuk mempromosikan dan juga menjual produk-produk UMKM

Penulis: Isvara Savitri | Editor: Finneke Wolajan
Isvara Savitri/tribun manado
Pusat Oleh-oleh Omah Yuli yang terletak di Jalan A. A. Maramis, Paniki Bawah, Manado, Jumat (21/8/2020) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Salah satu sektor yang terdampak pandemi virus corona (Covid-19) adalah pariwisata.

Tak hanya di sektor penerbangan dan destinasi wisata, dampaknya juga dirasakan oleh para pengusaha oleh-oleh.

Salah satunya adalah Iren Wagio (40) sebagai pemilik Toko Oleh-oleh Oma Yuli. Toko yang terletak di Jalan A. A. Maramis, Paniki Bawah ini memang terlihat tak ada pengunjung.

Iren mengaku tokonya sempat tutup selama dua bulan saat awal pandemi masuk dan bandara ditutup pada bulan Maret.

"Toko oleh-oleh di area sini cuma mengandalkan penerbangan soalnya. Waktu itu kita rumahkan semua karyawan, ada 11 orang," ujar Iren, Jumat (21/8/2020).

Selama tutup pun Iren mengembalikan makanan-makanan yang tidak terjual kepada para supplier agar tidak kadaluwarsa.

"Tapi kalau makanan yang kadaluwarsanya masih lama bisa kami simpan dulu, kan tutupnya cuma selama dua bulan," terangnya.

Memasuki era kenormalan baru (new normal) saat ini operasional toko sudah mulai berjalan dengan sembilan karyawan menggunakan sistem rolling.

Iren mengaku tokonya pun mengalami penurunan omset.

Sebelum ada pandemi Covid-19 Iren bisa mengantongi omset Rp 5 juta per bulan, sedangkan kini ia hanya bisa mendapatkan sekitar Rp 1 juta - Rp 2 juta per bulan.

Iren mengaku bantuan dari pemerintah sangat membantu.

Bentuk bantuan tersebut salah satunya mengadakan bazar untuk mempromosikan dan juga menjual produk-produk UMKM.

Untuk saat ini, Iren mengatakan ada dua bazar berbeda, yaitu di IT Center yang diadakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Daerah Sulut dan di Megamall.

"Jadi kita bisa jualan sekalian promosi lagi produk-produk. Selain itu pemerintah juga membeli produk-produk UMKM dengan harga normal lalu menjualnya lagi di bawah harga. Itu kan menguntungkan banget," aku Iren.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved