Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Uji Vaksin

Sudah Terdaftar Sebagai Relawan Uji Vaksin, Ridwan Kamil: Pertama Saya Sedang Mempersiapkan Fisik

Ridwan Kamil juga membenarkan dirinya belum disuntik vaksin Covid-19. Ia sedang mempersiapkan diri sebelum disuntik vaksin Covid-19.

Editor: Rizali Posumah
Ist
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mendaftarkan secara resmi menjadi relawan pengetesan vaksin corona. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pernyataan PT Bio Farma menyebutkan bahwa Ridwan Kamil telah terdaftar sebagai relawan uji vaksin. 

Meski begitu, Gubernur Jawa Barat ini dilaporkan belum disuntik vaksin Covid-19 hingga 15 Agustus 2020.

“Namun Ridwan Kamil sudah terdaftar sebagai relawan uji klinis fase 3 vaksin Covid-19,” ujar Head of Corporate Communication Bio Farma, Iwan Setiawan dalam rilisnya, Sabtu (15/8/2020).

Pernyataan tersebut merupakan klarifikasi dari Bio Farma yang sebelumnya menyatakan Ridwan Kamil sudah disuntik vaksin Covid-19 di sebuah diskusi virtual

“(Kami) menyampaikan permohonan maaf atas kekeliruan pernyataan tersebut,” jelas Iwan.

Ridwan Kamil juga membenarkan dirinya belum disuntik vaksin Covid-19.

Ia sedang mempersiapkan diri sebelum disuntik vaksin Covid-19.

"Pertama saya sedang mempersiapkan fisik untuk pengetesan vaksin, jadi saya belum dites, mungkin ada berita yang beredar, jadi belum ya," kata Ridwan di Gedung Pakuan, Bandung, Sabtu.

Ridwan memprediksi akan disuntik vaksin Covid-19 pada pekan depan.

"Kemungkinan paling cepat minggu depan kalau secara psikologis baik," ujar pria yang disapa Emil itu.

Sebelumnya, Manajer Senior Integrasi Riset dan Pengembangan PT Bio Farma Neni Nurainy mengatakan, sejak pendaftaran relawan resmi dibuka, antusiasme masyarakat yang mendaftar sebagai relawan vaksin Covid-19 terus bertambah.

Ia mengatakan, tidak ditemukan kendala dalam proses penyuntikan vaksin Covid-19 kepada para relawan.

"Alhamdulillah berjalan lancar, jadi tidak ada kendala yang berarti, mungkin ada kendala sedikit takut dengan jarum suntik gitu, jadi itu dari rekan-rekan relawan," jelasnya.

Lebih lanjut, Neni mengatakan, para relawan yang sudah disuntik masih bisa beraktivitas seperti biasa.

Para relawan bisa melaporkan gejala yang dialaminya selama ini kepada para peneliti.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved