NEWS
PROFIL Nawawi Pomolango yang Cekcok dengan Mumtaz Rais, Hakim Pertama yang Jadi Pimpinan KPK
Nawami Pomolongo merupakan hakim karier pertama yang menduduki jabatan komisioner KPK yang berdiri sejak 2003.
Hingga, terucap salah satu kalimat yang kurang lebih mengatakan ia di pesawat ini bersama Wakil Ketua Komisi III DPR, dengan mengarah ke salah satu kursi kedua di belakang Nawawi.
Atas jawaban tersebut, kata Ali, kemudian Nawawi merespons ini adalah kewajiban kita sesama penumpang untuk mengingatkan demi keselamatan bersama.
Tidak ada hubungannya dengan posisi sebagai pejabat di manapun, termasuk di DPR.
"Hal ini berangkat dari pemahaman, bahwa Pak Nawawi memahami mitra kerja di Komisi III DPR adalah orang-orang yang memahami hukum."
"Sehingga tidak mungkin akan bersifat arogan membela jika ada pelanggaran aturan di penerbangan tersebut."
SIAPA Nawawi Pomolango?
Nawawi Pomolongo merupakan hakim karier pertama yang menduduki jabatan komisioner KPK yang berdiri sejak 2003.
Pria kelahiran Desa Boroko, Kecamatan Kaidipang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Sulawesi Utara, berpandangan hakim merupakan unsur penting untuk masuk dalam kepemimpinan KPK.
Mengenai banyaknya hakim yang terjerat kasus korupsi, ia berjanji tidak akan pernah ada konflik kepentingan apabila nanti ditemukan dugaan korupsi yang dilakukan rekan seprofresinya.

Bahkan, apabila nanti ditemukan adanya dugaan korupsi yang dilakukan pejabat MA ataupun hakim agung, Nawawi akan tetap memprosesnya sesuai hukum yang berlaku.
“Insya Allah, janganlah berandai-andai, cuma saat seseorang terindikasi korupsi tak ada yang harus diperhatikan apa yang melekat pada diri orang tersebut, ambil tindakan!" tegasnya.
Rekam Jejak
Nawawi Pomolango berstatus sebagai hakim di Pengadilan Tinggi Denpasar, Bali.
Dia memulai karier sebagai hakim di Pengadilan Negeri (PN) Soasio Tidore pada 1992. Lalu, di PN Tondano, PN Balikpapan, PN Makassar, PN Poso, PN Jakarta Pusat, PN Bandung serta PN Samarinda.
Sebelum menjadi hakim tinggi, Nawawi menjabat Ketua PN Jakarta Timur pada 2016-2017.