Kecelakaan Maut
Fakta Baru Terungkap Kecelakaan Maut Tol Cipali Ada Kejanggalan di Mobil Minibus Elf Sejak 3 Agustus
Menurut Didi, minibus jenis Elf yang mengalami kecelakaan dan menewaskan delapan orang tersebut diketahui tidak laik jalan. Ada apa?
TRIBUNMANADO.CO.ID - Fakta baru kecelakaan maut di Tol Cipali pada Senin (10/8/2020) lalu.
Hasil penyelidikan menemukan sedikit kejanggalan pada mobil minibus Elf yang hancur dan menewaskan sejumlah penumpangnya.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Unit Laka Lantas Polresta Cirebon, Jawa Barat, AKP Didi Wahyudi.
Ia menjelaskan hasil penyelidikan terkait kecelakaan di Kilometer 184.300 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali).
Menurut Didi, minibus jenis Elf yang mengalami kecelakaan dan menewaskan delapan orang tersebut diketahui tidak laik jalan.
"Dari hasil pemeriksaan oleh Dishub, bahwa kendaraan Elf tersebut tidak laik jalan," kata Didi seperti dikutip dari Antara, Kamis (13/8/2020).

• Dugaan Penyebab Kecelakaan Maut Mini Bus di Tol Cipali, Seketika Penumpang Tiba-tiba Sadar
Didi mengatakan, pihaknya bersama tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Dinas Perhubungan (Dishub) dan agen resmi pemegang merek telah melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang terlibat kecelakaan, baik minibus Elf maupun Toyota Rush.
Menurut pemeriksaan Dishub, minibus Elf tersebut sudah mengalami rembesan minyak rem sebelum kejadian kecelakaan.
"Sampai hari ini yang baru keluar dari hasil uji fisik dari Dishub, di mana ditemukan adanya rembesan rem sebelum kejadian kecelakaan," ujar Didi.
Selain itu, menurut Didi, ditemukan juga bahwa KIR kendaraan minbus Elf juga sudah mati sejak 3 Agustus 2020.
Menurut Didi, dari kesimpulan yang dikeluarkan oleh penguji, dapat diduga kuat bahwa kendaraan minibus Elf tersebut tidak laik jalan.
"Sesuai dengan surat yang kami terima dari Dishub bahwa kendaraan tersebut karena KIR-nya tidak berlaku dan bisa dinyatakan tidak laik jalan," kata dia.
Didi menambahkan, kendaraan minibus Elf juga tidak memiliki izin trayek atau izin resmi untuk mengangkut penumpang, karena tidak terdaftar di instansi terkait.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi pada Senin (10/8/2020), sekitar jam 03.30 WIB.
Kecelakaan maut terjadi antara kendaraan minibus Elf dan Toyota Rush.

Akibat kecelakaan tersebut, delapan orang meninggal dunia dan 15 orang lainnya mengalami luka-luka, di mana satu orang luka berat.
Berdasarkan dugaan sementara dari keterangan polisi, kecelakaan tersebut disebabkan sopir minibus yang mengantuk dan menyeberang ke jalur berlawanan.
• Kecelakaan Maut Beruntun, Mobil Truk Rem Blong Tabrak Sejumlah Motor, Semua Pengendara Tewas di TKP
Berikut nama-nama korban meninggal dan terluka berdasarkan rilis Polda Jabar
1. Sunad (51), pengemudi, warga Kelurahan Menteng Dalem, Rt 015/011, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan
2. Putri Ainur Ifazah (18), warga Desa Meleten, Rt 18/03, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal
3. May Sri Korina (21), warga Desa Lumingser, Rt 20/03, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal
4. Cayem (62), warga Desa Tembelang, Rt 06/02, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes
5. Agus Suharjo (40), warga Desa Bersoleh, Rt 18/04, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal
6. Haryati (59), warga Dukoh Babat, Rt 02/011, Kelurahan Ngablak, Kecamatan Cluwak, Kabupaten Pati, Jateng
7. Warkonah (35), warga Desa Bersoleh, Rt 18/04, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal
8. Sugeng Raharjo (54), warga Jalan Mangga, Desa Balapulang, Rt 03/01, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.
"Korban meninggal dunia di RS Arjawinangun," kata Kepala Bidang Hubunga Masyarakat Polda Jabar Saptono Erlangga dalam pesan singkatnya, Senin (10/8/2020).
Seperti diketahui kecelakaan ini melibatkan dua kendaraan, yakni minibus Elf bernomor polisi D 7013 AN dan Toyota Rush bernomor polisi B 2918 PKL. Selain merenggut delapan nyawa, tabrakan maut itu pun melukai 14 orang lainnya.

Menurut Erlangga, tabrakan ini berawal saat minibus Elf yang datang dari arah Cikopo menuju Paimanan menyeberang ke jalur (B) arah Jakarta. Kendaraan itu pun ditabrak kendaraan Toyota Rush yang datang dari Palimanan menuju Jakarta.
"Posisi akhir kendaraan minibus Elf miring kedua roda kiri di atas. Sementara kendaraan Rush normal menghadap barat," ucap Erlangga.
Saat ini, kecelakaan lalu lintas maut ini tengah dalam penanganan pihak kepolisian. Sementara identitas korban luka ringan dan luka berat di kendaraan minibus elf, antara lain:
1. Mahendra (28), warga Karangaembung, Kebumen, Jawa Tengah
2. Sutinah (50), warga Kelurahan Pedes Lohor, Kecamatan Jatibarang, Brebes Jateng
3. Sahudin (49), warga Brebes
4. Lilis (24), warga Kebumen
5. Muzaffar (12), warga Brebes
6. Abdul Haris (27), warga Brebes
7. Mia (46), warga Serang
8. Akbar Rizki (11), warga Kebumen
9. Sugeng Rawuh (31), warga Brebes
Sedangkan korban luka ringan dan berat di mobil Toyota Rush, antara lain:
10. Maruli (23)
11. Iksan
12. Sukarti
13. Lilis
14. Akbar
15. Ngadino
(Kontributor Bandung, Agie Permadi Kontributor Bandung, Agie Permadi)
• Kecelakaan Fatal, 7 Orang Tewas di Tempat, Truk Tabrak Empat Pengendara Motor karena Remnya Blong
Sumber: Kompas.com