Berita Boltim
Kakanwil Beri Pembinaan kepada Penyuluh Agama Islam Non-PNS Kemenag Boltim
Visi Kementerian Agama adalah Kementerian Agama yang profesional, andal, saleh, moderat, cerdas dan unggul
Penulis: Siti Nurjanah | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara Dr H Abdul Rasyid MAg didampingi Kepala Kemenag Boltim H Ahmad Soleh MPd, telah memberikan materi pada kegiatan Pembinaan Penyuluh Agama Islam Non-PNS di lingkup Kemenag Boltim Dalam Konten Pemberdayaan Umat.
Kakanwil menjelaskan secara singkat Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Agama 2020-2024.
Menurutnya, ada perubahan dan pergeseran pada Visi dan Misi Kementerian bila dibanding tahun sebelumnya.
"Visi Kementerian Agama adalah Kementerian Agama yang profesional, andal, saleh, moderat, cerdas dan unggul dalam rangka mewujudkan Indonesia maju, berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong," ungkap Abdul Rasyid.
• Paskibraka 2019 Bakal Bertugas Saat Peringatan HUT Kemerdekaan RI di Kantor Pemkab Minsel
Kakanwil menambahkan, bahwa untuk mencapai visi tersebut, ditempuh empat langkah melalui misi Kementerian Agama yaitu meningkatkan kesalehan umat, meneguhkan moderasi beragama, meningkatkan layanan keagamaan dan meningkatkan layanan pendidikan keagamaan yang merata dan berkeadilan.
Selanjutnya, Kakanwil mengajak para Penyuluh Agama Islam Non PNS Kemenag Boltim untuk menyadari tugas dan tanggung jawab mereka di tengah umat dan masyarakat sebagai ujung tombak tidak hanya untuk menjaga kerukunan inter dan antar umat beragama tetapi juga menggerakkan ekonomi umat.
"Saya hanya mau mengingatkan bahwa para penyuluh agama adalah bagian dari Kementerian Agama, itu berarti bagian dari pemerintah yang bertugas sebagai ujung tombak di tengah umat untuk merawat kerukunan serta membantu menggerakkan ekonomi umat," ucapnya.
Kakanwil mengharapkan agar para penyuluh agama hidup dalam semangat keikhlasan dan penuh syukur sebagai wujud dari pengamalan ajaran agama serta senantiasa membantu pemerintah merawat kerukunan hidup di tengah masyarakat.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 5 Kepala KUA di lingkungan Kemenag Boltim serta seluruh Penyuluh Agama Islam Non PNS berasal dari 7 kecamatan se-Boltim yang berjumlah 35 orang. (ana)
• Ringroad III Dikucur Rp 80 Miliar, Tahun ini Dikerjakan Mulai Dari Kalasey