Sulut Maju
Sulut Bertahan di Pandemi Covid 19, Gubernur: Terbantu Dana Rp 1 Triliun dan Kepercayaan Investor
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Provinsi Sulut bisa bertahan di masa Pandemi Covid 19.
Pertumbuhan ekonomi Sulut masih bertahan di angka 4,2 persen.
Gubernur Sulut, Olly Dondokambey mengungkapkan, peran masyarakat Sulut turut membantu pertumbuhan ekonomi Sulut terutama di sektor pertanian.
Sulut makin terbantu dengan kebijakan emerintah pusat mendukung penuh upaya Pemprov Sulut membangkitkan kegiatan perekonomian di tengah pandemi Covid-19 dengan menempatkan dana sebesar Rp 1 triliun di Bank SulutGo.
“Kita juga bersyukur pemerintah pusat memperhatikan ekonomi di Sulut saat ini sehingga Bank Sulutgo mendapatkan dana Rp 1 triliun untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Sulut. Hal inilah yang harus kita sambut dengan baik,” ungkap Olly, Sabtu (1/8/2020).
• Momen GSVL dan Putri Tercinta Gracia Lumentut Panen Tomat Hasil Ba Kobong
Dana Rp 1 Triliun ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk pinjaman bunga lunak mengembangkan kembali perekonomian yang melambat di masa Pandemi Covid 19.
Selain itu, Gubernur mengatakan, Sulut juga mendapat kepercayaan dari Investor
“Kita juga bersyukur karena investor yang datang di Sulut walaupun di saat pandemi ini tidak ada yang mundur , masih berjalan dengan baik sampai saat ini," ungkap Mantan Anggota DPR RI ini.
Sebab itu Gubernur mengajak,semua masyarakat bersatu menghadapi bersama tantangan yang ada.
"Mari sama-sama kita jaga erat persatuan dan kesatuan yang ada di Sulut sehingga manfaat banyak kita dapat,” sambungnya.
Lebih jauh, Olly kembali mengimbau seluruh masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Sulut.
“Mudah-mudahan dengan kita taat terus mengikuti anjuran pemerintah, kita melakukan selalu hidup bersama dengan virus Covid-19 ini," kata dia.
"kita jangan takut dengan Covid-19, kita melakukan kegiatan ekonomi tapi kita tahu kita harus menjaga jarak, di mana-mana kita harus melindungi diri kita dengan masker, kita harus bersih, kalau tidak sehat jangan dulu keluar-keluar di pertemuan-pertemuan sehingga dampak virus ini kita bisa mencegahnya," ujar Olly. (ryo)
