Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Minahasa

Satgas TMMD ke-108 Bersama Masyarakat, Ubah Umbi-umbian dan Hasil Bumi jadi Gas Bioetanol

Satgas TMMD ke 108 Kodim 1302/Minahasa mencoba membantu masyarakat dengan mengembangkan suatu inovasi.

Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Gryfid Talumedun
Ist
Anggota Satgas TMMD ke-108 Kodim 1302/Minahasa bersama Masyarakat di Desa Tempang Tiga, Kecamatan Langowan Utara, Kabupaten Minahasa membuat Gas Bioethanol, Rabu(29/07/2020) malam. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Anggota Satgas TMMD ke-108 Kodim 1302/Minahasa bersama Masyarakat di Desa Tempang Tiga, Kecamatan Langowan Utara, Kabupaten Minahasa membuat Gas Bioethanol, Rabu(29/07/2020) malam.

Gas Bioethanol ini dengan berbahan dasar hasil bumi seperti Umbi-umbian.

Kapendam XIII/Merdeka Kolonel Kav M. Jaelani dalam keterangannya mengatakan, bahwa satgas TMMD ke 108 Kodim 1302/Minahasa mencoba membantu masyarakat dengan mengembangkan suatu inovasi.

Lanjut Kapendam, inovasi yaitu menciptakan Gas Bio Ethanol dengan menggunakan bahan seperti Umbi-Umbian dan hasil bumi lainnya, selain itu Gas Bio Ethanol ini juga ramah lingkungan.

Oleh karena itu tambah Kapendam, masyarakat disana sangat antusias dalam mengembangkan inovasi Gas Bio Ethanol ini, sebab gas bio ethanol ini bisa menjadi alternatif dalam kebutuhan memasak.

"Masyarangat disana sangat antusias dalam mengembangkan inovasi seperti ini, dikarenakan bahwa bahan dasarnya sangat mudah di temukan selain itu nantinya gas bio ethanol ini juga bisa menggantikan gas LPG dalam kebutuhan memasak," kata Jaelani.

Lebih lanjut Kapendam XIII/Merdeka sampaikan bahwa selain menjadi Gas Bio Ethanol, sisa dari proses pembuatan gas bio ethanol tersebut bisa di jadikan Pupuk Cair Organik karena proses pembuatannya melalui proses Fermentasi dan tidak menggunakan zat kimia yang berbahaya, oleh sebab itu inovasi ini kami harap bisa membantu masyarakat dalam hal bercocok tanam.

"Selain bisa dimanfaatkan sebagai Gas Bio Ethanol, inovasi ini juga bisa menghasilkan Pupuk Cair Organik dimana dapat membantu masyarakat untuk mencukupi kebutuhan nutrisi tanaman mereka dan pupuk tersebut tidak mengandung zat kimia karena pembuatannya hanya melalui proses Fermentasi saja," tambah Jaelani.

Sedangkan menurut Dansatgas TMMD ke-108 Kodim 1302/Minahasa Letkol Inf Slamet Raharjo mengatakan, bahwa dirinya sangat mengapresiasi usaha Anggotanya untuk mensejahterakan masyarakat yang ada di Desa Tempang Tiga melalui inovasi-inovasi seperti ini.

oleh karena itu Dansatgas berharap bahwa apa yang sudah dilakukan oleh Anggota Satgas selama melaksanakan tugas TMMD ke-108 ini bisa berguna bagi warga dalam hal meningkatkan kesejahteraan Rakyat. (fis)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved