Kejari Sangihe
Lakukan Berbagai Inovasi, Kejari Sangihe Tatap WBBM
Kepala Kejaksaan Negeri Sangihe, Yunardi SH MH mengatakan berbagai persiapan dan inovasi telah dilakukan Kejari Sangihe, dalam penilaian WBBM kali ini
Penulis: Erlina Langi | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Setelah berhasil meraih penghargaan wilayah bebas korupsi (WBK) pada Desember 2019, Kejaksaan Negeri Sangihe, kali ini siap menatap penghargaan zona integritas wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM) tahun 2020.
Kepala Kejaksaan Negeri Sangihe, Yunardi SH MH mengatakan berbagai persiapan dan inovasi telah dilakukan Kejari Sangihe, dalam penilaian WBBM kali ini.
"Dimana saat ini kami telah usai dilakukan penilaian internal baik itu dari Kejati Sulut dan Kejagung, terkait persiapan untuk mengikuti WBBM dan dari hasil penilaian internal Kejari Sangihe memenuhi syarat untuk mengikuti penilaian WBBM," jelasnya.
Khusus penilaian WBBM ini, memang indikatornya masih mengikuti indikator penilaian WBK, terutama dalam pelayanan publik, namun ada beberapa hal yang lebih kita maksimalkan
"Dimana kami menyiapkan website dan aplikasi pelayanan yang dapat mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan serta konsultasi hukum. Selain itu, kita menyiapkan juga bilik aduan online untuk laporan pengaduan masyarakat, jika ada jaksa kami yang melanggar aturan, serta aplikasi sisakti dimana adanya pemeriksaan terintegrasi dan bisa diakses oleh Kajari dan Kasi Pidsus," terang dia.
Selain itu tambah dia, Kejari Sangihe juga menyiapkan kendaraan antar gratis barang bukti mobil serta mobil pelayanan yang disebut ruko berjalan yang ditempatkan di tempat umum, untuk memudahkan masyarakat berkonsultasi jika ada permasalahan hukum
"Kami juga telah mencanangkan program Jaksa Mahiking Kampung (JMK) atau jaksa membina kampung serta telah meresmikan satu kampung binaan, dimana melalui program ini, tim jaksa akan melakukan pendampingan kepada kepala desa terkait transparansi dan penggunaan dana desa," ucapnya.
Dimana tambah dia dalam JMK tim jaksa melakukan pembinaan kepada kepala desa baik dari perencanaan dan pelaksanaan penggunaan dana desa sehingga desa binaan ini akan menjadi contoh pengelolaan dana desa, bagi kampung lain
"Selain itu, menyadari Sangihe merupakan salah satu daerah yang berbatasan langsung dengan Filipina, maka kita juga mencanangkan program jaksa menyapa perbatasan, untuk mempermudah masyarakat di pulau terluar untuk mendapatkan pelayanan seperti konsultasi, pendampingan dan pelaporan hukum," tandasnya. (drp).
• Arti Mimpi Bertemu dengan Orang yang Sudah Meninggal, Begini Tafsirannya
• Kejari Tomohon Optimis Sabet Penghargaan WBBM
• Kejari Manado Optimis Raih WBK
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/setelah-berhasil-meraih-penghargaan-wilayah-bebas-korupsi-wbk-pada-desember-2019.jpg)