Sulut Maju

Gubernur Olly Galakkan Gerakan Olah Tanah, Sempati Tanam Padi, dan Bajak Sawah

Tribun manado / Ryo Noor
Gubernur Sulut, Olly Dodokambey menggalakkan pencanangan gerakan percepatan olah tanah 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Gubernur Sulut, Olly Dodokambey menggalakkan pencanangan gerakan percepatan olah tanah. Gubernur didampingi Sekprov Edwin Silangen menyambangi Desa Touliang, Kecamatan Kakas Barat, Kabupaten Minahasa, Rabu (17/6/2020).

Kunjungan kerja ke Desa Touliang dalam rangka menyerahkan bantuan benih dan berdiskusi dengan kelompok petani.

Di kesempatan itu Gubernur menyempatkan diri menanam padi di sawah.

Bahkan ikut menjajal mobil traktor untuk membajak sawah.

Gubernur tak asing dengan kegiatan bersawah, karena di waktu senggangnya ia kerap turun ke sawah baik menanam bahkan memanen padi.

Warga Minahasa Sambut 6 Pasien Covid-19 yang Sembuh dengan Meriah

Areal kediaman Gubernur di Desa Kolongan Minahasa Utara bahkan sebagian besar lahan pertanian.

Begitu pun ketika mengoperssikan mobil bajak, Gubernur Olly cukup andal.
Setelah itu, Gubernur melakukan diskusi dengan kelompok petani, mereka menyampaikan beragam keluhan yang langsung direspon Gubernur.

Kunjungan kerja ke Desa Touliang dalam rangka menyerahkan bantuan benih jagung dan diskusi dengan kelompok petani.

Di kesempatan itu Gubernur menyempatkan diri menanam padi di sawah.

Leo Maria Gantikan Christyono, Nahkodai PLN UIW Suluttenggo

Bahkan ikut menjajal mobil traktor untuk membajak lahan sawah.

Gubernur tak asing dengan kegiatan bersawah, karena diwaktu senggangnya ia kerap turun ke sawah baik menanam bahkan memanen padi.

Areal kediaman Gubernur di Desa Kolongan, Minahasa Utara bahkan sebagian besar lahan pertanian.

Begitu pun ketika mengoperasikan traktor untuk membajak, Gubernur Olly cukup andal.

Setelah itu, Gubernur melakukan diskusi dengan kelompok petani, mereka menyampaikan beragam keluhan yang langsung direspon Gubernur.

Yasti Telepon Dirut PDAM, Tersentuh Ketulusan Orangtua Pelajar, Aktivitas Bupati Ngantor di Desa

Gubernur menyampaikan, masa Covid mengajak masyarakat menyentuh tanah demi menyiapkan ketahanan pangan di Sulut.

Di desa Touliang dan sekitarnya terdapat hamparan sawah seluas 200 haktare, saat ini curah hujan sedang baik sehingga ia mendorong penanaman padi

''Kita dorong melakukan penanaman, kita akan bantu bibit dan pupuk," ujar Mantan Anggota DPR RI ini.

Ketahanan pangan faktor penting ketika menghadapi situasi Covid-19 seperti saat ini. (Ryo)

VAP dan Rombongan Sapa Warga Boltim, Relawan Berbagi Masker dan Stiker