Otban 8 Manado Menuju Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kantor Otoritas Bandara (Otban) 8 Manado bertekad mewujudkan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Setelah dicanangkan internal, Senin (15/06/2020) Otban 8 Manado mencanangkan tekad itu bersama stakeholder terkait.

Para stakeholder itu, Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado, AirNav Indonesia Manado, Kantor Karantina Kesehatan, Bea Cukai Manado, Lanud Sam Ratulangi Manado, Balai Karantina Pertanian, Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu (BKIPM).

Kepala Otban 8 Manado, MT Edison Saragi menjelaskan, Otban 8 Manado termasuk satu di antara 16 unit organisasi di bawah Kementerian Perhubungan yang dinominasikan untuk meraih predikat WBK WBBM.

• Polsek Motoling Pantau Pembatasan Lokal di Desa Raanan Lama

"Hal paling penting ialah adanya kesadaran. Bagaimana seluruh jajaran yang ada di Otban 8 ini sadar, apa itu Zona Integritas, birokrasi bersih dan melayani," kata Edison.

Implementasi dari tekad itu, nantinya diterapkan dalam pelayanan publik. Misalnya, permohoan pass bandara, perpanjangan pass bandara, pass kendaraan, perpanjangan lisensi dan sejumlah rekomendasi terkait di bandara.

"Kami mohon dukungannya semua stakeholder di Sulut untuk mendapatkan predikat WBK WBBM," katanya.

Katanya ZI menuju WBK dan WBBM adalah bentuk komitmen dan totalitas jajaran mewujudkan pelayanan yang bersih, bebas korupsi dan berorientasi melayani.

"Dengan begitu, kita turut bersama mewujudkan upaya bersama tata kelola pemerintahan dan organisasi lembaga negara yang bebas korupsi," katanya.

• Seribu Bibit Durian Musang King Dibagikan Untuk Kelompok Tani di Kotamobagu

Diketahui, sejauh ini terdapat 14 unit kerja di Kementerian Perhubungan yang telah meraih predikat WBK. Khusus di Ditjen Perhubungan Udara, ada empat unit kerja.

"Semoga tahun ini, jumlah tersebut bisa bertambah dan Kantor Otban 8 Manado satu di antaranya," katanya.

Terkait itu, General Manager Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado, Minggus Gandeguai mengharapkan adanya digitalisasi dalam pengurusan pass bandara, lisensi, rekomendasi atau perpanjangannya.

"Dikaitkan dengan protokol kesehatan, ada baiknya pengurusan pass dilakukan secara online. Selain tak ada kontak fisik, sekaligus implementasi menuju pelayanan publik yang bebas korupsi," ujar Minggus.(ndo)

• RINCIAN Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Seluruh Indonesia, Senin 15 Juni 2020, Jakarta hingga Sulut