Sekilas Tokoh
Kabar Terbaru Tantowi Yahya di Selandia Baru, Habiskan Waktu dengan Istri di Tengah Pandemi Covid-19
Tantowi pun mengungkap perbedaan antara dubes Indonesia untuk suatu negara dengan dubes keliling tersebut.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Begini kabar terbaru Tantowi Yahya, yang bertugas sebagai Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru.
Seperti yang diketahui, Tantowi Yahya ditunjuk menjadi duta besar Indonesia yang bertugas di Selandia Baru.
Di Selandia Baru saat ini juga tengah menghadapi wabah virus corona atau Covid-19.
Selandia Baru telah menerapkan berbagai kebijakan seperti lockdown hingga penutupan perbatasan.
Pandemi Covid-19 tentu mengubah suasana kota.
Suasana kota di dunia nampak terasa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Samoa dan Kerajaan Tonga, Tantowi Yahya. (ISTIMEWA)
Covid-19 masih menjadi momok tersendiri bagi masyarakat dan mewabah di berbagai negara.
Begitu juga dengan masyarakat di Selandia Baru.
Kendati demikian, wabah ini tak melulu membawa ketakutan.
Begitu juga dengan yang dirasakan Tantowi Yahya.
Tantowi Yahya masih bisa menikmati hari-harinya di tengah pandemi.
Ia membagikan momen indah di tengah pandemi.
Lewat laman Instagram pribadinya, Sabtu (6/6/2020), Tantowi Yahya tampak mengunggah potret mesra bersama sang istri.
Keduanya tengah bersama menikmati keindahan alam di Selandia Baru.
Tantowi Yahya mengunggah beberapa potret yang memperlihatkan keindahan alam.
Dalam slide pertama, pria berusia 59 tahun itu nampak tersenyum lebar disamping sang istri.
Keduanya nampak memandang ke depan menikmati keindahan alam.
Foto tersebut berlatar belakang pegunungan yang indah di Wellington, Selandia Baru.
Dalam foto lainnya, Tantowi terlihat berjalan santai di pinggiran kota Selandia Baru sembari memperlihatkan gugurnya dedaunan berwarna kuning keemasan.
Lewat kolom keterangan, Tantowi Yahya mengatakan jika saat ini Selandia Baru tengah memasuki musim yang berbeda.
Dalam foto terlihat cuaca begitu cerah dan sinar matahari pun tampak menghangatkan.
"Sudah memasuki musim dingin.
Beberapa gunung mulai bersalju.
Daun2 juga sudah mulai berwarna-warni," tulis Tantowi Yahya.
Postingan Tantowi Yahya sontak mencuri perhatian warganet.
Banyak yang ingin berkunjung ke sana.
Tak sedikit pula yang kagum dengan keindahan alam yang dibagikan Tantowi.
"Indah nian pemandangannya pak , damai dan tenang ... semoga suatu hari nanti saya dan keluarga bisa ke NZ juga ..."
"Indahnya...semoga covid 19 cepat musnah agar bisa lagi traveling ke Selandia Baru."
"Indah nyah...... nyaman dan tentram kayaknyah....hmmmm kapan bisa ke wellington yah..."
(*)

Tantowi Yahya Ungkap Perbedaan Antara Jadi Dubes Biasa dengan Dubes Keliling RI
Tantowi Yahya telah ditunjuk oleh pemerintah untuk menjadi Duta Besar (Dubes) Keliling RI di Pasifik.
Jabatan ini merupakan tambahan, karena Tantowi sudah menjabat sebagai Dubes Indonesia untuk Selandia Baru, Samoa, dan Kerajaan Tonga.
Tantowi pun mengungkap perbedaan antara dubes Indonesia untuk suatu negara dengan dubes keliling tersebut.
Perbedaan itu terletak dari ada tidaknya agreement dan credential.
"Bedanya dengan dubes biasa, kalau dubes biasa itu presiden atau pemerintah kita harus melalui prosedur.
"Seperti mengirim surat terlebih dahulu kepada negara penerima, kemudian negara penerima harus merespon dengan apa yang disebut agreement," ujar Tantowi, dalam diskusi online 'Rebonding with Our Pasific Neighbours', Rabu (20/5/2020).
"Kemudian Presiden mempersiapkan surat kepercayaan untuk diserahkan oleh duta besar terkait kepada kepala pemerintahan negara penerima.
"Setelah diterima credential tersebut barulah dubes tersebut efektif bekerja atau official sebagai representasi presiden, rakyat dan juga pemerintah Republik Indonesia," imbuhnya.
Sementara dubes keliling, dikatakan Tantowi tidak memiliki yang namanya agreement maupun credential dari presiden.
"Nah kalau dubes keliling ini tidak ada yang namanya agreement, tidak ada yang namanya credential dari presiden. Karena dia tidak diakreditasikan secara khusus ke negara-negara tersebut," jelas Tantowi.
Dia kemudian menjelaskan bahwa sesungguhnya Dubes Keliling RI di Pasifik adalah perwakilan khusus atau special envoy dari pemerintah untuk kurang lebih 20 negara di kawasan Pasifik.
Dengan posisi tersebut, Tantowi memiliki tugas utama untuk menjalin dan meningkatkan komunikasi antara pemerintah RI dengan negara-negara di kawasan itu.
Menurutnya, negara yang berada di kawasan Pasifik tersebut mencakup sebagian negara berdaulat; negara luar dari sebuah negara besar; dan negara yang bersifat protektorat.
"Jadi tugas dari dubes keliling adalah untuk memastikan komunikasi kita dengan negara-negara tersebut berlangsung dengan baik.
"Sehingga terdapat atau tercipta kesepahaman pada level yang lebih tinggi yang bermanfaat bagi Indonesia maupun bagi negara-negara tersebut," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tantowi Yahya Ungkap Perbedaan Antara Jadi Dubes Biasa dengan Dubes Keliling RI , https://www.tribunnews.com/nasional/2020/05/20/tantowi-yahya-ungkap-perbedaan-antara-jadi-dubes-biasa-dengan-dubes-keliling-ri