Ibu-ibu Mengamuk Tak Dapat Bansos, Mengaku Jadi Korban 'Kepala Desa', Tini: Saya Tidak Dapat Bantuan

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang ibu di Wakatobi, Sulawesi Tenggara mengamuk karena tidak dapat menerima bantuan sosial (bansos) warga terdampak covid-19.

Dilansir TribunWow.com dari tayangan YouTube KompasTV, Rabu (3/6/2020), wanita tersebut tampak membanting kursi.

Bukan hanya itu, ia juga berusaha membalikkan meja panjang hingga harus sampai dipegangi warga lainnya.

Awalnya, tampak sejumlah orang duduk dalam ruangan, sementara seorang pria memberikan penjelasan mengenai bansos.

Tak terima dengan apa yang disampaikan, wanita yang saat itu memakai kerudung ungu langsung berdiri.

Ia meraih meja panjang dan berusaha membalikkannya.

Sontak saja, ibu-ibu lain berusaha menghalau aksi wanita tersebut.

Sementara pelaku berteriak-teriak sembari membanting meja.

Kepada awak media, wanita bernama WA Tini mencurigai ia tak dapat bansos karena beda pilihan kepala desa.

"Pertanggungjawabannya di rakyatnya tidak ada sama sekali," ucapnya.

Ia mengaku tidak mendapatkan semua bantuan, baik BLT atau BST maupun bansos lainnya.

"Tidak, saya tidak dapat bantuan, tidak ada, kosong semua," ungkapnya.

"Makanya saya ini, saya bilang 'Mungkin saya ini korban dari pemilihan kepala desa'."

"Saya ini korban dari pemilihan kepala desa, makanya saya tidak dapat ini (bansos)," sambungnya.

Menanggapi pernyataan tersebut, pihak kepala desa langsung memberikan bantahan.