News
Maret 2019, Jumlah Penumpang Udara di Sulut Turun Dua Digit, ini Faktor Penyebabnya
"Dan jika dibandingkan bulan yang sama tahun 2019 juga mengalami penurunan sebesar 23,59 persen," kata Ateng.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Maickel Karundeng
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Penumpang yang menggunakan jasa angkutan udara di Sulawesi Utara pada Maret 2020 sebanyak 134.367 orang.
Kepala Badan Pusat Statitik (BPS), Dr Ateng Hartono menjelaskan, berdasar data yang ada, jumlah penumpang yang diberangkatkan sepanjang Maret 2020 l sebanyak 64.769 orang.
"Angka ini turun 15,79 persen dibandingkan Februari 2020. Lalu, jika dibandingkan bulan
yang sama tahun 2019 juga mengalami penurunan 28,30 persen," kata Ateng kepada Tribun, Kamis (28/05/2020).
Dari Jumlah penumpang yang berangkat pada Maret 2020, sebanyak 98,30 persen melakukan penerbangan dalam negeri dan sisanya melakukan penerbangan keluar negeri.
Sementara jumlah penumpang yang datang pada Maret 2020 ada sebanyak 69.598 orang. Jumlah penumpang yang datang juga turun 12,43 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Dan jika dibandingkan bulan yang sama tahun 2019 juga mengalami penurunan sebesar 23,59 persen," kata Ateng.
Menurutnya, penurunan jumlah penumpang itu efek dari pandemi Covid-19 yang mulai terasa sejak akhir Februari 2020.
Dimana, sejak awal Februari tak ada lagi penerbangan internasional dari Tiongkok yang selama ini menjadi kontributor utama penumpang internasional.
"Seiring dengan itu, kebijakan social distancing membuat orang di rumah saja, berpengaruh pada jumlah penumpang domestik," jelasnya.(ndo)
• Stop Sebar Video Pisang Goroho, Ormas Perempuan Mengecam Keras
Subscribe Akun YouTube Tribun Manado Official di Bawah Ini:
Follow Instragram Tribun Manado di Bawah Ini:
Atau Like Facebook Tribun Manado di Bawah Ini:
