Sulut Maju

Covid-19 Diprediksi Masih di Gelombang Pertama, Gubernur: Belum Tahu Kapan Berakhir

Istimewa
Gubernur Sulut Olly Dondokambey 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembangunan di daerah dan penanganan dampak Covid-19 melalui video conference (vidcon) di Manado, Rabu (20/5/2020).

Dalam vidcon nampak hadir jajaran Forkopimda, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Sekprov Edwin Silangen serta para bupati dan walikota se Sulut.

Gubernur Olly mengatakan, pelaksanaan pembangunan saat ini sangat dipengaruhi oleh kondisi global dengan adanya pandemi covid-19 yang belum berakhir hingga kini.

“Sampai saat ini kita belum tahu akhirnya sampai di mana, kita belum dapat memprediksi kapan trend kurva epidemiologi ini menurun. Dengan kata lain kita masih berada di gelombang yang pertama yang belum kita ketahui dengan pasti kapan ini berakhir,” kata Olly.

RINCIAN Kasus Positif Covid-19 di Sulut, Bertambah 24, Total 150, Dandel Koreksi Data Pusat

Olly mengajak semua pemangku kepentingan untuk bekerjasama mencegah penyebaran covid-19 dengan menindak tegas setiap pelaku pelanggaran di tengah pandemi covid-19.

Pemerintahan tidak boleh berhenti akibat dampak covid-19 ini. Semua harus tetap bersama-sama melaksanakan tugas tanggung jawab kita, dan tentunya memberikan tindakan yang tegas terhadap setiap pelanggaran yang dilakukan oleh perorangan maupun kelompok

"Termasuk para pelaku usaha yang melanggar apa yang sudah disampaikan dan dihimbau oleh pemerintah,” ungkap Olly.

Olly juga memastikan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat dalam menghadapi dampak pandemi covid-19 dengan menyalurkan bantuan bahan pokok yang diperlukan masyarakat Sulut.

BREAKING NEWS: Bolmong Pecah Telur, Petani Desa Terpencil Positif Covid-19

Bantuan itu bersumber dari refocusing anggaran baik dari pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota.

Kegiatan-kegiatan ini dilakukan agar supaya masyarakat betul-betul merasakan kehadiran pemerintah.

Di dalam pelaporan semua sudah menyampaikan pemanfaatan anggaran yang ada di kabupaten dan kota masing-masing untuk mempersiapkan untuk kesehatan, bantuan sosial maupun jaring pengaman ekonomi yang ada.

“Saya kira hal-hal inilah yang harus kita terus bersama sama melaksanakan tugas tanggung jawab. Kita koordinasi terus antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota dalam mengkoordinasikan program-program pemerintah untuk mewujudkan koordinasi dan keterpaduan program yang ada selama ini sehingga betul-betul masyarakat bisa mendapatkan manfaat," katanya. (ryo)

Antisipasi Penularan Covid-19, Komisi II DPRD Bolmut Pantau Aktivitas Pasar di Bolmut