Update Virus Corona Tomohon
Penamaan Zona Merah Karena Tomohon Jadi Transmisi Lokal, Ini Penjelasan Wali Kota Eman
Tapi penamaan zona merah ini mau mengatakan bahwa di Kota Tomohon ini telah terjadi transmisi lokal.
Penulis: Hesly Marentek | Editor: Maickel Karundeng
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Menyusul Kota Tomohon ditetapkan wilayah zona merah terus menuai sejumlah pandangan dari masyarakat.
Hal tersebut langsung direspon Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman.
Menurutnya memang meski tidak ada dalam Kementerian Kesehatan.
Tapi penamaan zona merah ini mau mengatakan bahwa di Kota Tomohon ini telah terjadi transmisi lokal.
"Transmisi lokal artinya telah terjadi penularan antar sesama warga masyarakat yang ada di Kota Tomohon," terang Eman, Rabu (13/5/2020).
Diterangkan Eman tentang pemahaman yang lalu bahwa virus corona ini datang di bawah dari luar.
Tapi karena dia dianggap penamaan zona merah karena virus Corona dari masyarakat Kota Tomohon yang belum melakukan perjalanan dari luar, kemudian menularkan kepada sesama warga masyarakat yang ada di Kota Tomohon.
"Sehingga penamaan ini dalam tanda petik kita berharap bahwa seluruh kesatuan gugus tugas juga pemerintah dan masyarakat di Kota Tomohon, agar lebih mewaspadai. Serta lebih memperhatikan mana kira-kira yang daerah sebaran atau di sebut cluster yang menjadi perhatian untuk kita cegah penularannya untuk covid-19," jelas Eman yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tomohon.
Walaupun memang dalam data-data dari gugus tugas covid-19 kita tentunya bisa bersukacita karena sudah ada lima pasien positif yang telah sembuh.
Untuk itu, Eman mengatakan ini merupakan suatu prestasi dan dirinya percaya bahwa ini semua kerja keras disertai dengan doa dari kuta semua.
"Keja keras dari lini-lini medis yang secara luar biasa kerja siang dan malam. Sehingga sejauh ini sudah ada lima yang telah sembuh. Serta ada juga pasien dalam pengawasan yang berangsur sembuh. ini suatu hal yang merupakan berita yang positif," pungkasnya. (hem)
BERITA TERPOPULER :
• Gadis Yatim Piatu Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh Saat Sholat, Saat Ditemukan Masih Pakai Mukena
• Profesor Jepang Sebut Virus Corona Sangat Menakutkan, Akhir Tahun 2020 Muncul Lagi, Mengapa?
• Masih Ingat Surya Sahetapy? Terlahir Tuli, Putra Dewi Yull Ini Jadi Lulusan Terbaik di New York
TONTON JUGA :
