Memutus Mata Rantai Covid-19, Joune Ganda Harap Masyarakat Minut Ikuti Aturan Pemerintah

TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI - Dampak dari pandemi Covid-19 memang saat ini sudah sangat terasa di Indonesia bahkan terlebih khusus di Sulawesi Utara, Sejak penambahan pasien positif korona yang cukup signifikan di bumi nyiur melambai.

Dampak yang ditimbulkan memang cukup membuat banyak dari kita merasa ketakutan. Namun selalu saja ada sosok yang kemudian muncul di tengah paranoia dan mengembalikan semua keyakinan serta kekuatan kita dalam melawan pandemi yang telah menjangkit banyak orang.

Joune Ganda salah satu sosok pengusaha muda dan juga sebagai calon Bupati Minahasa Utara (Minut) ini meyakinkan semua kalangan untuk bersatu melawan pandemi ini dengan cara Mapalus dan jangan ada saling menyalahkan antara satu sama lainnya.

“Salah satu upaya melawan Covid-19 adalah dengan Mapalus dan jangan ada saling menyalahkan,” ujar Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sulawesi Utara, Rabu (13/5).

“Mapalus adalah suatu sistem atau teknik kerja secara bersama-sama atau dengan kata lain bergotong royong. Dengan menerapkan sistem budaya seperti ini pastinya akan dapat memutus mata rantai penyebaran pandemi ini,” pungkasnya.

Dia mengajak masyarakat Minahasa Utara agar selalu taat ikuti aturan Pemerintah.

"Dengan kita melakukan Physical Distancing dengan bekerja dirumah dan memakai masker serta selalu cuci tangan, merupakan cara memutus mata rantai Covid-19, jangan lupa berdoa," kata Joune.

Ia menambahkan, masyarakat Minut tetap dirumah, nanti team JG-KWL akan menyalurkan bantuan.(fer)

BERITA TERPOPULER :

• Gadis Yatim Piatu Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh Saat Sholat, Saat Ditemukan Masih Pakai Mukena

• Profesor Jepang Sebut Virus Corona Sangat Menakutkan, Akhir Tahun 2020 Muncul Lagi, Mengapa?

• Masih Ingat Surya Sahetapy? Terlahir Tuli, Putra Dewi Yull Ini Jadi Lulusan Terbaik di New York

TONTON JUGA :