Pemerintahan Indonesia
Singgung Jokowi Lengser, Refly Harun: Bisa Saja Tapi Tak Mudah Seperti Zaman Bung Karno dan Gus Dur
Menurut Refly Harun, proses pemberhentian presiden saat ini tidak semudah dulu dan harus melalui mekanisme yang panjang.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pengamat politik sekaligus ahli hukum tata negara Refly Harun menyoroti pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini.
Refly Harun bahkan membahas proses pemberhentian presiden.
Dikutip TribunWow.com, hal itu disampaikan Refly Harun melalui kanal YouTube Refly Harun, diunggah Senin (11/4/2020).
Menurut Refly Harun, proses pemberhentian presiden saat ini tidak semudah dulu dan harus melalui mekanisme yang panjang.
Awalnya, ia membahas Undang-undang Nomor 7 tahun 2017 Pasal 169 huruf (J) yang membahas perbuatan tercela.
Pembahasan itu muncul saat ada yang menanyakan tentang asas pemberhentian presiden melalui beberapa alasan, termasuk melakukan perbuatan tercela.
"Perbuatan tercela itu melakukan perbuatan yang melanggar norma susila, norma adat, dan norma agama. Banyak sekali normanya," jawab Refly Harun.
"Seperti contohnya judi, mabuk, zina. Ini tidak limitatif sesungguhnya," lanjut dia.

Ia melanjutkan penjelasan tentang perbuatan tercela yang dapat menjadi alasan untuk menjatuhkan presiden.
"Jadi lebih kepada soal kepantasan. Sejauh mana perbuatan tercela itu dianggap tidak pantas sehingga presiden bisa dijatuhkan," papar Refly Harun.
Menurut dia, kebohongan yang dilakukan pemimpin juga dapat menjadi faktor presiden diberhentikan, tetapi harus dilihat alasannya.
"Berbohong apakah bisa menjatuhkan presiden? Bisa saja, tapi lihat konteks berbohongnya seperti apa," kata Refly Harun.
"Misalnya, konteks berbohongnya itu adalah konspirasi untuk menggelontorkan keuangan negara tanpa sebuah proses good governance, bisa saja kemudian," lanjutnya.
Refly Harun
Jokowi
Jokowi lengser
Rezim Jokowi lengser
pemberhentian jokowi
pemberhentian presiden jokowi
pemberhentian presiden
cerita Gus Dur Lengser
cerita Bung Karno Lengser
presiden lengser
Jokowi Dikritik, Prabowo Berikan Pembelaan: Beliau Berjuang Demi Kepentingan Bangsa |
![]() |
---|
Alasan Prabowo Gabung Kabinet Jokowi, Pilih Kesampingkan Partai, Minta 'Izin' Kepada Kader Gerindra |
![]() |
---|
Daftar 10 Menteri Kabinet Jokowi-Ma'ruf dengan Kinerja yang Memuaskan dan 5 Sosok Ini Layak Diganti |
![]() |
---|
Eks Menkeu Rizal Ramli Bongkar Aksi Jual Beli Jabatan Pemerintah, Singgung Dana Rp 70 Triliun |
![]() |
---|
Jokowi Dinilai Senang Lihat Menkeu Sri Mulyani Tak Bisa Hasilkan Uang, PDIP: Ibu Sri Perlu Diganti |
![]() |
---|