Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Sulut

Update Kasus Virus Corona di Sulut: 2 Hari Beruntun Bertambah 8 Orang, Total 53 Pasien Positif

Berdasarkan data sebaran terkini yang diinformasikan pemerintah pusat, Sabtu 9 Mei 2020.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Frandi Piring
tribun manado
IGD RSUP Prof Kandou Manado 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Update kasus Virus Corona di Sulawesi Utara (Sulut) sampai hari ini, Sabtu (09/05/20) diinformasikan telah bertambah.

Berdasarkan data sebaran terkini yang diinformasikan pemerintah pusat, Sabtu 9 Mei 2020.

Hingga kini, sulawesi utara mengalami penambahan pasien positif virus corona.

Pada hari kemarin, Jumat (08/05/20), dilaporkan 2 orang dikonfirmasi positif.

Dan pada hari ini, dikonfirmasi ada penambahan pasien positif sebanyak 6 orang.

Selama dua hari berturut-turut pasien positif covid-19 di Sulawesi Utara mengalami penambahan sebanyak 8 orang.

Total menjadi 53 orang positif corona di Sulawesi Utara.

Rinciannya 53 pasien terkonfirmasi, sembuh 17 orang, dan meninggal 4 orang.

Tribunmanado masih menunggu penjelasan tambahan dari satgas covid-19 Sulut.

Pasien Diduga Terindikasi Virus Corona Sudah Dipulangkan dari RSUP Prof Kandou
Pasien Diduga Terindikasi Virus Corona Sudah Dipulangkan dari RSUP Prof Kandou (dewangga ardhiananta/tribun manado)

Dampak Tomohon Jadi Zona Merah Covid-19 di Sulut

Pasca ditetapkannya, Kota Tomohon sebagai wilayah zona merah penyebaran covid-19 dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes) kian memunculkan kecemasan masyarakat.

Terlebih khusus bagi para pelaku usaha yang menilai penetapan tersebut bisa membawa dampak besar terhadap usaha yang mereka geluti.

Salah satunya sebagaimana diungkapkan Hesty Wuisan yang kesehariannya menggantungkan hidupnya untuk berjualan makanan di sekitaran lokasi Tugu Alfa Omega.

"Pastinya ditetapkannya Kota Tomohon sebagai wilayah zona merah akan sangat berdampak terhadap kedatangan pembeli," ungkap perempuan asal Kelurahan Paslaten Satu, Kecamatan Tomohon Timur, Sabtu (9/5/2020) siang.

Untuk saat ini, menurutnya, penurunan pendapatan sudah sangat terasa, belum lagi kecemasannya kian diperparah dengan adanya penetapan zona merah.

Arus Lalu Lintas di Pusat Kota Tomohon, Sabtu (9/5/2020) siang.
Arus Lalu Lintas di Pusat Kota Tomohon, Sabtu (9/5/2020) siang. (Hesly Marentek/Tribun Manado)

Sehingga dia menilai bisa saja penetapan zona merah ini akan lebig berdampak terhadap usahanya nanti.

"Saat paling tinggi lima porsi bisa dijual. Berbeda saat sebelum adanya pandemi corona yang setiap hari bisa laku 20-30 porsi," ungkapnya.

Hal yang sama turut diungkapkan, salah satu pedagang di Lokasi pasar kuliner, yang mengaku bakal lebih kesulitan pasca Tomohon ditetapkan zona merah.

"Pastinya akan menurun. Karena bisa saja dengan status zona merah orang-orang bakal takut keluar untuk berbelanja," singkatnya.

(tribunmanado.co.id/rhe/hem)

BREAKING NEWS, Kasus Virus Corona di Sulawesi Utara Meningkat jadi 53 Orang

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved