Salurkan Bantuan Pakai Dana Sendiri, Tetty Paruntu Sejak Dulu Suka Menyumbang

TRIBUNMANADO.CO.ID, AMURANG - Bantuan yang disalurkan Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Paruntu kepada masyarakat sempat menuai polemik.

Dalam beberapa kali penyaluran bantuan kepada warga, kantong plastik yang berisi bahan pokok hanya terdapat logo CEP (Christiany Eugenia Paruntu). Begitu pula paket holtikultura yang mulai disalurkan Kamis (7/5/2020) kemarin dalam rangka meringankan beban warga yang terdampak pandemik covid-19.

Pada kantong plastik berwarna kuning tersebut tak terdapat logo Pemkab Minsel tapi hanya logo CEP.

Tetty Paruntu kemudian melakukan klarafikasi. Menurut bupati dua periode ini bantuan berlogo CEP adalah murni diambil dari dana pribadinya dan bukan dari anggaran pemerintah.

• AIPI Manado Salurkan Bantuan Untuk Mahasiswa, Steven Kandouw: Khusus yang Tak Pulang Kampung

Menurut dia sejak masih kecil sudah diajarkan oleh keluarga untuk menyumbang dan membantu orang yang berkekurangan. Bukan hanya setelah jadi kepala daerah kemudian dia menyumbang masyarakat.

"Kalau bantuan berlogo pemkab dan pada balihonya terdapat ada foto bupati dan wakil bupati itu dari anggaran pemerintah," kata dia.

Dia mengatakan masyarakat harus tahu membedakan bentuk-bentuk bantuan itu. Ketua Golkar Sulawesi Utara ini tak mau bantuan ini kemudian jadi polemik dan bahan politik di tengah pemerintah daerah yang sedang berupaya mencegah covid-19.

Selain bantuan pribadi dan pemerintah, ada juga bantuan yang disalurkan kepada masyarakat dari Partai Golkar. "Kalau di plastik ada logo Partai Golkar itu tentu dari Golkar," tambahnya.

"Mari kita berpikir positif. Bantuan yang pemerintah maupun saya pribadi dan keluarga salurkan adalah semata-mata untuk membantu sesama," pungkasnya.

• BREAKING NEWS: Positif Covid-19 di Sulut Bertambah 2, Total 47, Ini Rinciannya

• Polisi Pantau Penyaluran BST di Tomohon Selatan