Belajar dari Rumah TVRI
SOAL & JAWABAN LENGKAP Hari Ini Kamis 7 Mei 2020 untuk SD Kelas 4 5 6 Belajar dari Rumah TVRI
Simak dulu soal kemudian ada kunci jawaban. Khusus untuk materi siswa kelas 4-6 SD, program belajar dari rumah di TVRI hari ini Kamis 7 Mei 2020.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini adalah soal dan jawaban lengkap untuk siswa kelas 4 5 6 SD, belajar dari rumah edisi Kamis 7 Mei 2020.
Simak dulu soal kemudian ada kunci jawaban.
Khusus untuk materi siswa kelas 4-6 SD, program belajar dari rumah di TVRI hari ini Kamis 7 Mei 2020.
Pada hari ini Kamis 7 Mei 2020, tidak ada pembahasan materi soal namun para siswa diajarkan untuk mengenal Kerajinan Origami.
• RAMALAN ZODIAK CINTA Hari Ini Kamis 7 Mei 2020: Pasangan Gemini Akan Memberimu Kejutan
Asal Usul Kerajinan Origami
Perlu diketahui sebelum anda membuat Kerajinan Origami, kita mengetahui asal usul kerajinan origami.
Mengutip dari Artikel Bobo.Grid.Id Seni melipat kertas atau yang sering kita sebut dengan origami adalah sebuah seni tradisional sejak dahulu dan kemudian berkembang menjadi tren seni hingga saat ini.
Awalnya dengan mengenal kertas yang diperkenalkan di Tiongkok pada abad pertama yaitu tahun 105 oleh orang Tongkok yang bernama Ts’ai Lun. Sejak inilah kesenian melipat kertas dimulai.
Pada tahun 610 Masehi, seorang biksu Buddha bernama Donch? (Dokyo) yang berasal dari Goguryeo (semenanjung Korea) datang ke Jepang untuk memperkenalkan cara pembuatan kertas dan tinta.
Jepang pun akhirnya tahu bagaimana membuat kertas dan lama-kelamaan ilmu ini semakin berkembang.
Setelah bertahun-tahun kemudian, sekitar tahun 741 Masehi, tradisi melipat kertas mulai masuk ke Jepang.
Ini berawal dari seringnya masyarakat Jepang membuat penutup botol sake (arak Jepang) dari kertas yang dilipat.
Kemudian seni melipat kertas ini semakin sering dilakukan di Jepang dan waktu itu dikenal dengan istilah orikata, orisui, dan orimono. Lalu pada tahun 1880, bentuk kesenian ini lebih sering disebut origami oleh masyarakat, sebutan lain seperti orikata, orisui, dan orimono pun mulai terlupakan.
Kata origami terdiri dari kata ‘ori’ yang artinya ‘lipat’ dan ‘kami’ yang artinya ‘kertas’. Bahan yang digunakan adalah kertas atau kain persegi lalu dilipat menjadi bentuk-bentuk tertentu sesuai dengan keinginan.
Perkembangan origami
Perkembangan origami cukup cepat di Zaman Edo yaitu sekitar tahun 1600-1868 karena pada waktu itu persediaan kertas mudah didapat. Apalagi persediaan kertas asli buatan Jepang yang dikenal dengan washi pun cukup banyak.
Kesenian ini menggunakan bahan kertas yang berbentuk persegi lalu kertas tersebut dilipat dan dibentuk hingga menyerupai hewan atau benda tertentu seperti katak, kapal, balon, burung, dan bentuk lainnya.
Karena seni melipat kertas ini sering dilakukan di Jepang, maka origami dikenal oleh banyak orang sebagai bagian dari budaya Jepang yang berkembang secara turun temurun.
Hingga akhirnya origami dikenal oleh banyak orang dari berbagai negara termasuk Indonesia. Seni melipat kertas ini diajarkan di sekolah-sekolah karena dapat meningkatkan kreativitas .
Cara untuk membuat Kerajinan Origami
1. Mengisi waktu di rumah saja selama wabah COVID-19 bisa dengan berbagai macam aktivitas positif, salah satunya dengan membuat kerajinan melipat kertas atau origami yang tidak memerlukan material mahal.
Cukup dengan 4 lembar kertas warna ukuran kecil kita sudah bisa membuat bentuk bunga semanggi empat daun.
2. Berikutnya, kita akan membuat bunga cantik berbentuk bola Sebelumnya kamu harus menggunting sejumlah kertas menjadi bentuk lingkaran.
Bentuklah kertas ini menjadi bentuk limas lingkaran lalu satukan dengan kertas serupa sehingga membentuk bunga berbentuk bola. Cukup mudah bukan?
3. Setelah membuat bunga yang cukup mudah, kita akan diajarkan melipat kertas hingga membentuk buah strawberry.
Siapkan dua kertas berukuran cukup besar, masing-masing berwarna merah dan hijau serta gunting. Walau proses pembuatannya lebih rumit dibanding bunga, namun kamu pasti bisa mempraktikkannya di rumah. Selamat mencoba!
Bagaimana, adik-adik? Menyenangkan yah membuat origami!
Kalian bisa membuat bentuk origami lain yang kalian sukai dengan mencari di Youtube
atau sumber lainnya. Minta orang tua untuk menemani kalian mencari yah
Berikut ini jadwal belajar dari rumah minggu keempat di TVRI Paud, SD, SMP dan SMA/SMK:
Kamis 7 Mei 2020
08.00 - 08.30 WIB : Jalan Sesama: Angka 10 (PAUD)
08.30 - 09.00 WIB : Dongeng Anak: Petualangan Oki dan Nirmala (Kelas 1-3 SD)
09.00 - 09.30 WIB : Mengenal Kerajinan Origami (Kelas 4-6 SD)
09.30 - 10.00 WIB : Animasi: Sahabat Pemberani (SMP)
10.03 - 10.30 WIB : Film Pendek: Selamat Siang, Risa! (SMA)
10.30 - 11.00 WIB: Anak Bersiap Sekolah dan Kuliah (Parenting)
Link Streaming Belajar dari Rumah TVRI
- VIDIO/TVRI KLIK DISINI
- USEETV/TVRI KLIK DISINI
- METUBE/TVRI KLIK DISINI
- TVRI.CO KLIK DISINI
- TVRI.GO KLIK DISINI
Berikut hal yang dapat dilakukan orang tua untuk membantu meningkatkan kompetensi literasi anak dari melihat tayangan:
1. Dampingi anak ketika sedang menyimak tayangan, kemudian minta anak untuk mengkomunikasikan ide, gagasan, maupun perasaan sendiri, baik lisan maupun tertulis, dari tayangan tersebut.
Selanjutnya, orang tua perlu mendengarkan, membaca apa yang disampaikan anak, dan memberi umpan balik berupa tanya jawab, diskusi dan pujian.
2. Lakukan diskusi dengan anak terkait hasil tulisannya. Perhatikan tema, topik, gagasan, atau ide yang dirasa belum pas dan beri waktu kepada anak untuk mengemukaan pendapatnya dan memperbaiki tulisannya.
Jika orang tua mengalami kesulitan, bisa diskusi bersama keluarga dan guru.
3. Mintalah anak untuk membacakan hasil tulisannya. Perhatikan cara duduk, jarak dari buku ke mata, posisi sikap yang baik, dan intonasi pembacaan. Selanjutnya, bersama-sama orang tua dan anak menyimpulkan bacaan. (*)
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Soal dan Jawaban SD Kelas 4-6 Kamis 7 Mei Belajar dari Rumah TVRI, Mengenal Seni Kerajinan Origami,
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/soal-dan-jawaban-tvri-jenjang-sd-kelas-1-3-rabu-6-mei-2020-materi-bermalam-di-rumah-nisa.jpg)