Prof Boetje: Lab PCR Bakal Turunkan Tren PDP Meninggal
Beroperasinya laboratorium PCR di BTKLPP Kelas I Manado, langsung mendapatkan apresiasi dari Pengamat Kesehatan Sulut, Prof dr Boetje Moningka.
Penulis: Erlina Langi | Editor: Rhendi Umar
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Beroperasinya laboratorium PCR di BTKLPP Kelas I Manado, langsung mendapatkan apresiasi dari Pengamat Kesehatan Sulut, Prof dr Boetje Moningka.
Ia mengatakan lab tersebut, akan mempercepat proses identifikasi Covid-19, yang selama ini selalu terlambat.
"Sekarang masyarakat pun sudah bisa tenang, karena saat ada gejala terpapar Covid-19 maupun memiliki riwayat perjalanan, langsung dapat diperiksa secara akurat," terangnya.
Boetje mengatakan dengan adanya PCR tentu akan mengurangi tren angka kematian PDP.
"Karena dengan cepat kita bisa mendapatkan hasil pemeriksaan seseorang terpapar Covid-19 atau tidak. Sehingga jika ada yang meninggal, tentu akan langsung diketahui akibat Covid-19 atau tidak, sehingga status PDP, sudah bisa terlepas sebelum pemakaman," jelasnya.
Meski begitu tambah dia, adanya lab ini, akan turut meningkatkan jumlah orang yang positif terpapar Covid-19.
"Namun masyarakat jangan terlalu khawatir saat terjadi peningkatan orang positif terpapar, karena proses identifikasi yang cepat ini, tentu akan berdampak positif, dan orang yang terpapar Covid-19 bisa langsung mendapatkan perawatan," bebernya
"Lab ini juga akan mempermudah pemerintah dalam melakukan tracking pada orang positif terpapar. Karena seluruh hasilnya bisa langsung diketahui dan langsung ditangani sesuai prosedur," tandasnya. (Tribunmanado/Don Papuling)