Sulut Maju

Gubernur Olly Bagi Paket Sembako di Hari Buruh: Belum Sempat Dapat Tolong Informasikan

Istimewa
Gubernur Olly Dondokambey Bagikan Sembako di hari Buruh 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Perayaan Hari Buruh atau May Day 1 Mei 2020 bertepatan dengan situasi yang penuh keperihatinan, karena pandemi corona di Indonesia dan dunia.

Kondisi itu ditambah lagi dengan ancaman PHK yang menghantui, bahkan sudah mulai terjadi.

Hari Buruh dijadikan momentum Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey untuk membantu meringankan beban para pekerja dengan membagikan sebanyak 3.000 paket sembako.

Paket sembako dari Pemprov Sulut melalui Dinas Sosial Sulut yang dikemas dalam tas berisi mie instant 10 bungkus, beras 5 kilogram (kg), minyak goreng 1 liter, 3 kaleng ikan siap saji dan 5 buah masker ini diterima secara simbolis oleh pimpinan serikat buruh di Sulut.

Cerita Wanita Cantik Manado saat Pandemi Covid-19, Dampingi Anak Agar Tak Bosan saat di Rumah

 Olly mengatakan, ada kawan-kawan buruh di Sulut yang sedang kesulitan di tengah pandemi covid-19 akibat di PHK, dirumahkan atau terdampak lainnya.

“Dalam rangka memperingati hari buruh, kita kerja sama dengan seluruh asosiasi buruh yang ada di Sulut, salah satunya kita memberikan sembako kepada anggota-anggotanya yang ada PHK, atau shift dan lainnya sehingga mereka berkurang penghasilan,” kata Olly usai menyerahkan paket sembako di Kantor Gubernur, Jumat (1/5/2020).

Pemprov menggandeng BPJS Ketenagakerjaan, dan organisasi buruh untuk merealisasikan bakti sosial ini. 

Selain kalangan buruh, Olly menyampaikan Pemprov Sulut juga telah membagikan paket sembako kepada para pekerja informal yang terdampak Covid-19, sehingga kesulitan mendapatkan penghasilan guna memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

Satu Pasien Positif Covid-19 di Bolmut, Bupati: Tetap Tenang dan Jangan Panik

“Saya kira tahap pertama kita sudah bagikan kepada misalnya ojek-ojek, sopir-sopir angkot dan buruh-buruh yang betul-betul terdampak kita juga bagikan sembako, Dari pemerintah juga sudah buka Kartu Prakerja jadi yang punya peluang kerja mereka mengisi biodata dan dari pemerintah pusat langsung mendapatkan bantuan dana dan pelatihan bagi seluruh para karyawan yang di PHK,” papar Olly.

Pemerintah juga dari sisi lain tetap memberikan perhatian khusus kepada seluruh tenaga kerja yang mengalami PHK dan dirumahkan , misalnya tenaga pariwisata, tenaga pabrik juga kita lakukan semua ini. 

"Kalau ada yang terlewat tolong informasikan supaya kita juga bisa menangani hal-hal yang belum kita tangani,”  kata dia. 

10 Rahasia China Berhasil Sembuhkan Lebih dari 60.000 Pasien Covid-19, Ada Pengobatan Tradisional