Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Manado

Ignatius Peduli Hari Ketiga, Total 272 Paket Juga Untuk Non Katolik

Sesuai dengan data yang diberikan oleh Kepala Lingkungan 2 Kelurahan Pinaesaan Bpk.Eddy Ratuala.

Penulis: | Editor: Maickel Karundeng
istimewa
Aksi Sosial yang dilaksanakan Paroki St.Ignatius Manado pada hari yang ketiga ini. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Aksi Sosial yang dilaksanakan Paroki St.Ignatius Manado pada hari yang ketiga ini.

Bantuan disalurkan 91 paket untuk wilayah Rohani Stella maris 4 KK, WR St.Monica 7 KK, WR Polikarpus 18 KK, WR.Vincensus 26 KK di tambah dengan 30 paket untuk masyarakat tetangga belakang Gereja Paroki Ignatius.

Sesuai dengan data yang diberikan oleh Kepala Lingkungan 2 Kelurahan Pinaesaan Bpk.Eddy Ratuala.

Jumlah total 272 paket yang sudah di bagikan kepada keluarga yang berdampak Covid-19 .

Pastor Paroki Ignatius Pastor Damianus Yangko Alo mengatakan merebaknya Virus Covid-19 bukan hanya memberikan dampak rasa cemas terkait kesehatan, namun dampak yang sangat besar dampak ekonomis.

"Banyak Umat Paroki kita yang kehilangan sumber penghasilan seperti pedagang kecil, buruh harian, tukang ojek online dan ojek pangkalan," ujarnya.

Untuk meringankan beban ekonomi Umat Paroki St.Ignatius Manado yang terkena dampak covid-19 tersebut.

Hari yang ketiga ini, walau turun hujan tim tetap melihat langsung kondisi dan situasi Umat Paroki.

Kedua Pastor yang bertugas di Paroki Ignatius yaitu Pastor Damianus Yangko Alo, Pr dan Pastor Terry Ponomban, Pr di dampingi Ketua Bidang III Tjipto Wonosantoso, Ketua Bidang II Ibu Katerine Sewow, Ketua Bidang IV Ibu Meike Kumaat, Koordinator Sekretariat Maggy, Ketua Lansia Hendrik Rengkung, dan Tim Kerja LC Richard Langelo, Jemu, Reggy Tumbelaka, Jemmy Kaendo serta Sisilia Wetik selaku Tim Pendataan Paroki dan Komsos Paroki tetap turun lapangan

Bantuan yang disalurkan oleh tim kerja COVID-19 Paroki Ignatius Manado ini, merupakan buah dari pemberian para donatur, umat yang berkelebihan dan umat yang mau memberi dari kekurangan.

Itu dikatakan Pastor Terry Ponomban, kepada umat yang berdampak Covid-19 saat diberikan bantuan.

"Ini ada sedikit bantuan, hasil dari umat baku-baku kumpul doi, beli sesuatu supaya masih boleh baku tolong, baku saling meringankan dan masih boleh sama-sama menghadapi pandemi virus corona ini, semoga membantu meringankan beban kebutuhan ekonomi kita, tetapi terutama jaga kesehatan semua keluarga, jangan pandang enteng, ikuti anjuran pemerintah dan gereja. Tinggal di rumah dan marilah kita lebih banyak berdoa." ujar Pastor Terry juga menanyakan kabar keluarga.

Pastor Yangko mengatakan sikap peduli terhadap sesama harus dimiliki setiap manusia.

Karena kita hidup berdampingan dengan orang lain.

Intinya adalah bagaimana kita bisa bermanfaat bagi orang lain dalam kehidupan ini.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved