Update Virus Corona Kotamobagu
Warga Tunggu Tindakan Nyata Legislator Kotamobagu
"Sebab hingga saat ini, bantuan dari anggota DPRD, belum dapat kita terima. Hanya ada bantuan dari pemerintah kota," ujar sejumlah warga.
Penulis: Erlina Langi | Editor: Maickel Karundeng
TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Bak kacang lupa kulitnya. Peribahasa ini, terus digaungkan masyarakat Kota Kotamobagu, khusus untuk 25 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) periode 2019-2024.
Pasalnya saat ini warga sedang menunggu tindakan nyata dari ke 25 legislator pilihan mereka, untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat, ditengah pandemi Covid-19.
"Sebab hingga saat ini, bantuan dari anggota DPRD, belum dapat kita terima. Hanya ada bantuan dari pemerintah kota," ujar sejumlah warga.
Padahal tambah mereka, waktu pencalonan para wakil rakyat, datang mengejar-ngejar serta mengumbar segudang janji manis untuk meraih simpati.
"Namun setelah terpilih, jangankan memenuhi janji, datang menyapa saja, tak pernah. Tentu ini sungguh disayangkan, apalagi saat ini rakyat miskin, sangat membutuhkan uluran tangan," singkat mereka.
Sementara warga lainnya, mengaku iri, melihat para legislator di daerah lain, yang memperjuangkan nasib warganya.
"Bahkan mereka memberikan gaji selama tiga bulan, untuk membagikan sembako pada masyarakat. Namun di Kotamobagu, para anggota dewan, setahu saya belum ada yang membagikan bantuan. Hanya beberapa waktu lalu ada beberapa yang berjanji, namun hingga sekarang belum ada realisasi," singkatnya.
Terpisah Ketua HMI Bolaang Mongondow raya, Irwanto Mamonto Rabu (22/4/2020) mengatakan saat ini upaya pemerintah di Bolaang Mongondow Raya yang terdiri dari empat kabupaten dan satu kota dalam melakukan pencegahan covid-19 sekaligus memenuhi kebutuhan pangan warganya yang terdampak patut di apresiasi.
"Melihat hal itu tentunya saya berharap para Aleg di BMR khususnya di Kotamobagu dapat turun di tengah masyarakat atau konstituennya untuk membantu warga yang telah terdampak Covid-19," jelasnya.
Jangan sampai tambah dia, akan terbangun stigma bahwa para Aleg itu dekat dengan rakyat hanya akan merebut simpati untuk terpilih sebagai Aleg, setelah terpilih lupa siapa yg mendukungnya.
"Untuk itu saatnya para Aleg di Kotamobagu khususnya untuk bahu membahu bersama pemerintah kota dalam membantu warga yg terdampak Covid-19, kalau bisa jangan hanya terfokus pada kebutuhan pangan, APD para tenaga kesehatan, APD masyarakat (minimal juga masker) patut di perhatikan," kuncinya.
Ketua DPRD Kota Kotamobagu Meidy Makalalag, beberapa waktu lalu sempat mengatakan, dirinya bersama fraksi PDI Perjuangan yang ada di DPRD, akan segera menyalurkan bantuan pangan dan sembako kepada masyarakat.
"Saat ini kita sementara mendata kebutuhan, dan dalam waktu dekat akan segera disalurkan," jelasnya dua pekan lalu.
Sayangnya hingga saat ini, belum diketahui pasti apakah ada penyaluran bantuan atau tidak. Saat coba dikonfirmasi kembali via telepon dan pesan Rabu (22/4/2020), Ketua DPRD Meidy Makalalag, belum merespon. (drp)
• Gubernur Olly Vicon dengan PGI, Ungkap Strategi Gandeng Lembaga Agama Salurkan Sembako