Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Indonesia

Mata Ganjar Pranowo Berkaca-kaca, Minta Maaf Ada Penolakan Jenazah Perawat Covid-19: Jangan Ada Lagi

Ganjar merasa teriris hatinya tatkala mendengar kabar penolakan pemakaman jenazah virus corona itu

Editor: Rhendi Umar
Dok Humas Pemprov Jateng
Gubernur Ganjar Pranowo memberikan pengarahan pada acara Orientasi Anggota DPRD Kab. Brebes, Kab. Kendal, Kab. Pekalongan, dan Kota Surakarta di Griya Persada Kab. Semarang, Senin (4/11/2019). 

Ganjar mengingatkan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun sudah berfatwa, mengurus jenazah wajib hukumnya. Sementara menolak jenazah adalah dosa.

"Semestinya, kita memberi hormat dan penghargaan kepada seluruh tenaga medis dimanapun berada serta mendoakan agar mereka selalu diberikan kekuatan dan kesehatan," terangnya.

"Kepada perawat, dokter, dan tenaga medis mewakili seluruh warga Jawa Tengah saya mengharap maaf dari Anda semua. Mari tetap berjuang bersama-sama melawan corona," imbuh Ganjar.

Di samping itu, Ganjar meminta kepada pihak yang mengurus jenazah pasien Covid-19 untuk berkomunikasi dengan pemerintah desa dan tokoh masyarakat setempat.

"Kalau warga sudah paham, saya yakin semua akan menerima dan juga akan mencegah berkembangnya isu yang tidak benar atau hoaks yang seringkali ini memecah belah masyarakat," kata dia.

KLIK TAUTAN AWAL https://regional.kontan.co.id/news/mata-berkaca-kaca-ganjar-minta-maaf-ada-penolakan-jenazah-perawat-corona?page=all

Sumber: Kontan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved