Update Virus Corona Dunia
2.108 Orang Tewas dalam 24 Jam, Amerika Serikat Jadi Negara dengan Angka Kematian Tertinggi di Dunia
Amerika Serikat menjadi negara dengan angka kematian tertinggi di dunia akibat virus corona (Covid-19).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Saat ini, menurut informasi yang ada Amerika Serikat telah menjadi negara pertama di dunia yang mencatat lebih dari 2.000 kematian akibat virus Corona (Covid-19) dalam sehari.
Menurut laporan dari John Hopkins University, 2.108 orang meninggal dunia hanya dalam 24 jam terakhir hingga Jumat (10/4/2020) malam waktu setempat.
Karena hal tersebut kini, Amerika Serikat menjadi negara dengan angka kematian tertinggi di dunia akibat virus corona (Covid-19).
Menurut worldometeres.info, 18.747 orang di AS telah meninggal akibat Corona, per Sabtu (11/4/2020) pagi.
Sebanyak 502.876 orang terinfeksi Covid-19 di negara Paman Sam tersebut.
27.314 orang sembuh.
Sementara, 456.815 orang masih menjalani perawatan.

AS telah melampaui Italia yang sebelumnya menjadi negara dengan tingkat infeksi dan kematian tertinggi di dunia.
Meskipun begitu, dilansir BBC.com, para ahli di gugus tugas Gedung Putih Covid-19 mengatakan, kurva wabah mulai mendatar di seluruh Amerika Serikat.
Dr Anthony Fauci, ahli penyakit menular di AS, juga setuju bahwa Amerika Serikat mulai memasuki tahap penurunan wabah, baik angka kasus maupun kematian.
Namun, meskipun ada kemajuan penting, upaya mitigasi seperti social distancing belum boleh dilonggarkan.
Senada dengan Fauci, Dr. Deborah Birx mengungkapkan, ada pertanda bagus bahwa wabah mulai stabil.
Tingkat kenaikan tampak stabil di daerah-daerah seperti New York, New Jersey, dan kota Chicago.
Namun, dia memperingatkan jika negara belum mencapai puncak wabah.
"Kita harus terus melakukan apa yang kita lakukan seperti sebelumnya, karena itulah yang pada akhirnya akan membawa kita melintasi puncak dan menuruninya," tambah Birx.

Sebelumnya, para peneliti telah memprediksi angka kematian AS akan mencapai puncaknya pada Jumat (10/4/2020).