Sopir Mengeluh Pendapatan Turun Drastis Sejak Isu Covid-19

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sopir di Kota Manado, Sulawesi Utara mendapat bantuan beras dari Pemprov Sulut.

Sekitar ratusan mobil mikrolet mengular dari gerbang depan Kantor Gubernur hingga ke pelataran parkir belakang.

Para sopir mengantre bersama mobil mereka sejak pagi, demi mendapatkan 5 kilogram beras dari Dinas Sosial Sulut.

Welly, Supir Trayek Malalayang satu di antara yang mengantre.

"Saya sudah keluar cari penumpang sejak jam 6, singgah dulu di sini (kantor gubernur) ambil beras, " ujarnya sembari mengemudikan mobik di tengah antrean.

Situasi saat ini memang lagi sulit, sopir mikrolet satu yang kena dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Sudah keluar dari pukul 06.00, Welly mengaku baru mendapat Rp 48.000

"Belum ongkos bensin, makan, dan setoran, " kata dia.

Meski tak seberapa, tapi ia mengapresiasi Pemprov yang sudah membantunya

Sujono supir mikrolet lainnya mengaku, 2 minggu belakangan ini musim paceklik supir mikrolet

"Penumpang kurang, angkut kursi (kosong) terus, " ujarnya.

Jika biasa bisa bawa pulang gaji bersih Rp 100.000-150.000, kini setengahnya saja tak sampai.

Sujono mengatakan, meski demikian ia tak bisa hanya berdiam diri, tetap harus kerja dengan harapan masih ada penumpang yang bisa dilayani . Ia berharap bencana covid 19 ini segeea berakhir

Ronald Salu Supir Trayek Sam Ratulangi lebih memilih mrmarkir mobil mikroletnya, jika pun keluar tak dapat untung, malah rugi ongkos,

"Mobil sudah 2 minggu parkir di rumah, " katanya. (ryo)

• Gadis Cantik Asal Manado Termotivasi Model Victoria Secret